Suara.com - Masjid Istiqlal Jakarta tak menggelar salat tarawih selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ibu Kota. Kendati demikian tausiyah atau ceramah masih akan dilaksanakan pada Ramadan tahun ini.
Kepala Protokol Masjid Istiqlal, Abu Hurairah, tausiah tersebut tak di lakukan di masjid. Tausiyah akan disiarkan secara online atau melalui salah satu stasiun TV.
"Kali ini, masyarakat bisa mengikuti kegiatan di Masjid Istiqlal melalui daring seperti tausiyah. Kami ada tausiyah setelah salat magrib, itu yang membawakan imam besar dan tersedia di TVRI serta siaran langsung di akun youtube Masjid Istiqlal," ujar Abu saat dikonfirmasi, Jumat (24/4/2020).
Selain tarawih, terhitung ada 11 kegiatan keagamaan yang ditiadakan. Keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan imbauan dari sejumlah pihak.
"Jadi untuk bulan ramadan tahun ini tentunya berubah ya, program-program yang biasanya kita laksanakan itu (17 program) dibatalkan. Jadi tidak ada pelayanan agama selama masa Covid-19 di Masjid Istiqlal," jelasnya.
Karena itu ia meminta agar masyarakat tak perlu datang ke masjid. Segala kegiatan keagamaan bulan ramadan diminta dilakukan di rumah karena kondisi saat ini.
“Masyarakat tidak perlu datang ke masjid istiqlal, karena masjid kali ini pasti kami tutup. Hal itu dilakukan sesuai dengan instruksi dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan MUI," pungkasnya.
Berita Terkait
-
2 Stasiun MRT Ditutup Lagi Senin Besok, Sisa 6 Stasiun Masih Beroperasi
-
Virus Corona Bermutasi, Pakar Sebut Tidak Perlu Khawatir atau Takut
-
Batalkan Tiket karena Mudik Dilarang, Uang Penumpang Tak Langsung Kembali
-
Angka Kematian Corona di AS Tembus 50.000, Rusia Laporkan 5.849 Kasus Baru
-
Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia Terbanyak ke-5 di Asia
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong