Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri akhirnya angkat bicara terkait banyaknya sorotan terhadap lembaganya baru-baru ini.
KPK jadi sorotan karena pada, Senin (27/4/2020) lalu, menghadirkan tersangka korupsi dalam konferensi pers.
Ini merupakan gaya baru yang dilakukan KPK terhadap koruptor di era kepemimpinan Firli Bahuri cs.
Biasanya saat konferensi pers, KPK hanya menunjukkan barang bukti sesudah mengumumkan penetapan tersangka.
Adapun tersangka yang dihadirkan saat konferensi pers Senin kemarin, yakni Ketua DPRD Muara Enim Aries HB dan Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim Ramlan Suryadi.
Keduanya ditetapkan sebagai tersangka dalam pengembangan kasus korupsi proyek jalan tahun 2019.
"Dengan menghadirkan para tersangka saat konferensi pers diharapkan menimbulkan rasa keadilan," kata Firli di Jakarta, Selasa (28/4/2020).
"Karena masyarakat melihat, 'Oh tersangkanya ada', dan melihat perlakuan yang sama terhadap semua tersangka (jadi prinsip equality before the law) sudah dihadirkan."
Selain demi memunculkan kepercayaan publik dengan menghadirkan tersangka, kata Firli, juga untuk mengubah perilaku masyarakat agar tidak melakukan tindak pidana korupsi.
Baca Juga: Gaya Baru! KPK Hadirkan Tersangka Korupsi Dalam Konferensi Pers
"Penegakan hukum dimaksudkan untuk rekayasa sosial atau mengubah perilaku masyarakat dari buruk menjadi baik. Juga memberikan efek jera kepada masyarakat supaya tidak melakukan korupsi," ungkap Firli.
"Masyarakat harus tenang, tidak boleh dibuat was-was apalagi gaduh," tutup Firli.
Berita Terkait
-
ICW Soroti Gaya Kepemimpinan Firli Cs di KPK: Pertontonkan Tersangka
-
Gaya Baru! KPK Hadirkan Tersangka Korupsi Dalam Konferensi Pers
-
ICW: KPK Tangkap Ketua DPRD Muara Enim Tak Membanggakan
-
KPK Langsung Tahan Ketua DPRD Muara Enim Aries HB
-
Ini Total Kekayaan Ketua DPRD Muara Enim, Tersangka Korupsi Proyek Jalan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi
-
Pemuda di Cilincing Dibunuh karena Masalah Cewek, Pembunuhnya Sempat Kabur ke Bengkulu
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam