Suara.com - Masjid Al Hijrah yang berada di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ditutup sampai waktu yang tak ditentukan, lantaran seorang jemaah masjid yang rajin menunaikan Salat Jumat dan Tarawih dinyatakan positif Covid-19.
Dilansir dari Klikpositif.com-jaringan Suara.com, informasi penutupan masjid disampaikan langsung pengurus melalui pengeras suara kepada warga sekitar masjid tadi malam sekira pukul 19.30 WIB.
"Kepada ibu dan bapak jemaah kami, sesuai surat dari Dinas Kesehatan Kota Padang, mulai malam ini (Rabu, 13/5/2020) Masjid Al-Hijrah ditutup dan semua kegiatan berjemaah ditiadakan," ujar pengurus masjid setempat Mulyadi Yunus.
Dia juga meminta kepada warga dan jemaah agar menunaikan salat di rumah masing-masing. Selain itu, kepada jemaah atau siapa saja yang pernah kontak dengan M sejak tanggal 1 Mei 2020 hingga 8 Mei 2020 untuk melaksanakan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Mohon juga isolasi mandiri di rumah 14 hari untuk memutuskan rantai penyebaran COVID-19. Kemudian jika ada gejala seperti batuk, pilek dan demam segera untuk datang ke Puskesmas terdekat," katanya.
Mulyadi juga menginformasikan, jika M yang diketahui merupakan pasien orang tanpa gejala (OTG) yang sudah melakukan isolasi mandiri.
"Ini kasus pertama di Dadok Tunggul Hitam, semoga tidak ada lagi penambahan. Mari sama-sama menjaga diri dan keluarga kita dan kita sama-sama berdoa untuk jemaah yang positif agar cepat sembuh," katanya.
Kemudian karena lokasi masjid di pasar, juga disampaikan, mulai Kamis (14/5/2020) pengunjung dan pedagang pasar pagi untuk memakai masker.
"Jangan panik, perbanyak berzikir dan melakukan kegiatan yang bisa menjaga imunitas," sebutnya.
Baca Juga: Cegah Corona, Jamaah di Rapid Test Usai Shalat Tarawih
Terakhir dia menyampaikan, dalam jangka waktu yang cukup lama, pihaknya sedang menunggu keputusan apakah di masjid dibolehkan melaksanakan Salat Idulfitri atau tidak.
"Kemudian terkait salat Idulfitri kita tunggu keputusan dari pemerintah, apakah kita dibolehkan melaksanakannya akan kami informasikan lagi setelah ada keputusan pemerintah."
Sementara itu, saat dikonfirmasi Klikpositif pada Kamis (14/5/2020) pagi, Mulyadi menjelaskan ada sekitar 20 orang jemaah rutin melaksanakan salat berjemaah di masjid tersebut.
"Sekitar 20 jemaah, sekarang sudah isolasi mandiri di rumah masing-masing," katanya.
Diterangkannya, dari pantauan cctv masjid, M terpantau rutin ke masjid sejak 1 hingga 8 Mei 2020.
"Makanya kita minta jemaah yang salat berjemaah dalam rentang waktu tersebut untuk isolasi mandiri."
Berita Terkait
-
Ratusan Masjid di Jogja Tetap Gelar Jamaah Salat Tarawih Saat Wabah Corona
-
209 Masjid di Surabaya Masih Gelar Salat Tarawih Selama PSBB Corona
-
Tak Hanya Tarawih, Pemprov Akui Masih Ada Masjid Gelar Jumatan Berjamaah
-
PSBB Jakarta, 40 Masjid Masih Gelar Salat Tarawih
-
Nabi Muhammad Tidak Salat Tarawih Sebulan Penuh di Masjid, Hanya Tiga Malam
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar