Suara.com - Seorang ibu berinisial FL secara tiba-tiba diberikan sebuah kotak sepatu yang ternyata berisi Jasad bayi di terowongan Ceger, Jalan Raya Hankam, Cipayung, Jakarta Timur.
Suara.com mencoba menggali peristiwa tersebut kepada warga yang tinggal di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Dessy, Ketua RT 01/RW 02, Kelurahan Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, mengungkapkan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (15/5/2020) malam.
"Iyaa katanya sih peristiwa terjadi Jumat malam di terowongan situ," kata Dessy ditemui oleh Suara.com tak jauh dari tempat kejadian, Senin (18/5/2020).
Dessy mengaku, tak mengetahui secara pasti bagaimana kejadian detik-detik pelaku memberikan kotak sepatu berisi jasad bayi kepada ibu berinisial FL.
Menurutnya, ia baru mengetahui kasus tersebut setelah pemberitaannya besar di media-media.
"Warga sini gak ada yang tahu, termasuk saya. Soalnya enggak ada laporan juga dari polisi. Sampai saya tanya ke RT sebelah enggak ada yang tahu," ungkapnya.
Kendati begitu, Dessy menuturkan, memang kawasan Terowongan Ceger yang menjadi tempat kejadian perkara kasus tersebut setiap malam sepi kendaraan yang melintas.
"Iya kalau malam ini jalan memang sepi mas. Paling satu dua kendaraan lewat," kata dia.
Baca Juga: Duel Berdarah Juru Parkir, Rudi Sekarat Ditusuk Dua Rekannya
Sementara, berdasarkan pantauan Suara.com, tak jauh dari lokasi Terowongan Ceger ini terlihat ada pos polisi. Namun, pos penjagaan itu tampak sepi dan tak ada yang polisi yang berjaga.
Untuk diketahui, warga Cipayung, Jakarta Timur digegerkan oleh penemuan jasad bayi laki-laki pada Jumat (15/5/2020).
Jasad bayi yang terbungkus di dalam kotak sepatu ditemukan di terowongan Ceger, Jalan Raya Hankam, Cipayung, Jakarta Timur. Wakapolres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Steven Tamuntuan membenarkan adanya kejadian tersebut.
Saat kejadian, seorang saksi berinsial FL tiba-tiba diberikan bungkusan berisi kardus sepatu yang berisi jasad bayi laki-laki. Tiba-tiba, datang dua orang berboncengan sepeda motor yang langsung menghapirinya dan memberikan bungkusan berisi kardus sepatu.
"Kemudian menghampiri saksi lalu memberikan bungkus sepatu warna merah dan dibungkus plastik warna merah sambil mengatakan 'Mbak ini sepatu'. Setelah diterima, kedua pelaku langsung pergi kearah Jl.Raya Hankam," sambungnya.
Saksi FL merasa bingung, mengapa dirinya tiba-tiba mendapat 'hadiah' tak terduga dari dua orang tak dikenal tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Pemotor Kasih Kado Isi Mayat Bayi ke Ibu-ibu, Polisi Masih Tunggu Autopsi
-
Ibu di Cipayung Mendadak Dikasih Kardus Sepatu, Isinya Mayat Bayi
-
Baru Lahir, Bayi di Mojokerto Dilempar ke Genting, Berlumuran Darah
-
Hilang Setahun, Mayat Bayi Ditemukan di Tanah Teman Dekat Ibunya
-
Kasus Mayat Balita Tanpa Kepala di PAUD, Anjing Pelacak Terus Mengendus Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa