Suara.com - Taman Pemakaman Umum Karet Bivak yang terletak di kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat menutup kegiatan ziarah di momen Idul Fitri 1441H karena mengikuti aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Pelaksanaan ziarah makam dan pelaksanaan kegiatan di TPU Karet Bivak untuk smentara sesuai arahan pimpinan, kita untuk pelaksanaan ziarah kita tutup sampai tanggal 4 Juni 2020. Jadi kita batasi ruang gerak dalam rangka mengikuti kebijakan PSBB," kata Kepala TPU Karet Bivak Saiman saat dihubungi, Senin (25/5/2020).
Ia mengatakan, kebijakan itu sudah diterapkan sejak PSBB diberlakukan di Ibu Kota, ia pun telah menghubungi para ahli waris yang biasa berkunjung ke makam itu untuk memberitahukan bahwa TPU Karet Bivak ditutup untuk kegiatan ziarah.
"Sudah saya sampaikan kepada seluruh ahli waris lewat pesan singkat (terkait ditiadakannya ziarah di TPU Karet Bivak), saya minta juga petugas-petugas saya untuk menyebarkan di media-media sosial yang mereka punya," kata Saiman.
Penutupan kegiatan ziarah ke TPU juga telah diberitahukan melalui pemasangan pamflet dan imbauan agar masyarakat tetap di rumah saja mengikuti anjuran Pemerintah dalam rangka memutus mata rantai COVID-19.
Meski demikian, Saiman mengatakan masih ada pengunjung yang tetap melanggar PSBB dengan datang ke TPU untuk menjalankan tradisi.
Berdasarkan kondisi itu, ia mengimbau agar masyarakat di hari kedua Idul Fitri 1441H yang akan datang ke TPU Karet Bivak lebih baik mengikuti aturan yang telah disampaikan oleh pihaknya terkait penutupan kegiatan ziarah selama PSBB.
"Kami mengimbau agar tidak perlu datang ke TPU, karena sangat rentan jika masyarakat tetap berkerumun. Keberhasilan PSBB kan akan terlihat dari situ untuk memberantas COVID-19," kata Saiman.
Menurut Saiman, pada hari ini kondisi di TPU Karet Bivak sudah cukup kondusif. Tidak terlihat masyarakat berkerumun untuk melakukan ziarah makam.
Baca Juga: Hari Kedua Idul Fitri, Keluarga Ziarah ke Makam Korban Covid-19
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
Masuk Lebaran, Ratusan Orang Terciduk Langgar PSBB di Jakarta
-
Kualitas Udara Jakarta selama PSBB Corona Membaik
-
LIVE STREAMING: Pantauan Lalu Lintas di Hari Pertama Lebaran
-
Malam Takbiran, Jalan Tebet Utara Ditutup Satpol PP
-
H-1 Lebaran Masa PSBB, Pedagang Baju Muslim Musiman di Condet Ramai Pembeli
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
Sidang Panas MNC vs CMNP: Hotman Paris Bantah Saksi Lawan, Kesaksiannya Cuma 'Katanya-Katanya'!
-
Kemenko PM Gandeng Pemda Atur Izin Ritel, Jaga Warung Madura dan Toko Kelontong Tetap Hidup
-
Ritel Besar vs Warung Kecil: Kemenko PM Siapkan Aturan Main Baru Biar UMKM Nggak Tumbang!
-
Air Mati Akhir Pekan: Ini Daftar Wilayah Jakarta yang Akan Terdampak Gangguan Suplai PAM Jaya!
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya