Suara.com - Belakangan ramai diperbincangkan Perdana Menteri Irlandia Leo Varadkar yang piknik di taman saat diberlakukannya pembatasan untuk menekan sebaran virus corona.
Menyadur The Guardian, Varadkar terlihat bertamasya bersama teman-temannya di Phoenix Park yang terletak di Dublin, pada Minggu (24/5) siang.
Varadkar yang bertelanjang dada, nampak berjemur di rerumputan taman bersama tiga orang teman, di mana salah satunya merupakan koleganya, Matthew Barret.
Terkait hal ini, juru bicara perdana menteri pada Senin (25/5) malam, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan Varadkar tidak melanggar peraturan.
"(Valadkar) tidak melanggar hukum, tidak melanggar peraturan dan menerapkan panduan kesehatan masyarakat," kata keterangan tersebut.
Disebutkan, piknik yang dilakukan Valadkar tampaknya bertentangan dengan saran yang diberikan asisten sekretaris departemen perdana menteri Liz Canavan pekan lalu, yang menyebutkan imbauan untuk tidak menggelar piknik saat berkunjung ke fasilitas publik seperti taman.
"Jika anda berkunjung ke tempat publik, cobalah untuk tidak tinggal terlalu lama atau piknik. Silakan berolaharaga dan kemudian pulang," ujar Canavan.
Foto Valadkar berakhir pekan di taman ini pun tersebar dan ramai diperbincangkan netizen di media sosial, terutama twitter.
Selain itu, seorang pengguna twitter @odonger juga melayangkan kritik ke Varadkar dengan mengatakan, "Melanggar aturannya sendiri."
Baca Juga: Unik! Terumbu Karang Ini Berubah Menjadi Warna-warni
Kendati demikian, kantor perdana menteri pada Senin (25/5) malam memberikan pernyataan bahwa pemerintah melonggarkan beberapa kebijakan lockdown, salah satunya dengan mengizinkan pertemuan di luar rumah yang dihadiri empat orang dengan menerapkan jaga jarak.
"Pedoman pemerintah memungkinkan orang untuk menghabiskan waktu di luar rumah dengan jarak 5 km dari rumah, sambil terus menerapkan jarak sosial dan menjaga kebersihan. Tidak ada pedoman khusus pemerintah tentang makan di luar atau piknik."
Berdasarkan keterangan dari Kepala Petugas Medis Irlandia Tony Holoban pada Senin (25/5), tidak ada korban meninggal untuk pertama kali sejak 21 Maret. Adapun total kasus Covid-19 mencapai 24.698 dengan 1.606 kematian.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
KSAD Ungkap Perjuangan TNI Kerja 24 Jam di Aceh: Pakai Dana Swadaya, yang Penting Jalan Tersambung!
-
Malioboro Bakal Disterilkan, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin di Tugu Jogja saat Malam Pergantian Tahun
-
Menhub Pastikan Bandara dan Pelabuhan Aceh Aman, Tapi Jalur Kereta Api Rusak Parah Disapu Air
-
Menteri PU Percepat Pemulihan Aceh: Kerja 24 Jam, Program Padat Karya, hingga Pembangunan Bendungan
-
Meriah! Suara.com Bareng Accor Sambut Tahun Baru 2026 dengan Kompetisi Dekorasi Kue
-
Gaji Sopir MBG Lebih Tinggi dari Guru Honorer, JPPI: Lebih Rasional Jadi Sopir!
-
Jembatan Bailey Lawe Mengkudu Fungsional, Akses Gayo Lues-Aceh Tenggara Kembali Lancar
-
Dilema PDIP dan Demokrat: Antara Tolak Pilkada Lewat DPRD atau Tergilas Blok Besar
-
689 Polisi Dipecat Sepanjang 2025, Irwasum: Sanksi Adalah 'Gigi' Pengawasan
-
Eros Djarot Ungkap Kisah Geng Banteng, Kedekatan dengan Megawati hingga Taufiq Kiemas