Suara.com - Demonstrasi besar-besaran di kota kelahiran George Floyd di Houston diramaikan para penunggang kuda yang terdiri dari pria dan wanita kulit hitam.
Menyadur 9News, lusinan demonstran penunggang kuda bergabung dengan protes damai yang dihadiri sekitar 60 ribu orang tersebut.
Rekaman video aksi demonstran penunggang kuda itu di unggah oleh akun Twitter @lastway8, Rabu (3/6/2020). Dari lusinan 'cowboys' itu, meneriakan seruan "black lives matter".
Sebelum protes, para demonstran berlutut dan mengangkat satu tangan, menandai kematian George Floyd dengan mengheningkan cipta.
Kemudian para demonstran berbaris di Balai Kota untuk meneriakkan nama George Floyd dan menyerukan keadilan atas kematian berbau rasial yang diterimanya.
Para pengunjuk rasa meneriakkan "tidak ada keadilan, tidak ada kedamaian" dan "damai di sebelah kiri, keadilan di sebelah kanan" sambil terus bergerak dari Discovery Green Park.
Saudara George Floyd, Philonise Floyd, berbicara kepada orang banyak untuk menjaga aksi demonstrasi itu tetap damai.
"Kita saat ini tengah berusaha memutus siklus (rasial) sekarang. Kita kini mendapatkannya," kata Philonise Floyd dikutip 9News, Rabu (3/6/2020).
Aksi demonstrasi atas kematian George Floyd yang tewas dibunuh oleh anggota polisi Minneapolis, Derek Chauvin, telah berlangsung diberbagai wilayah Amerika Serikat.
Baca Juga: Tempat Ibadah Boleh Dibuka Saat New Normal, Ini Syaratnya
Minneapolis, tempat Floyd meninggal, Kota New York, Philadelphia dan Washington DC, dilaporkan 9News bahkan harus memberlakukan jam malam untuk meredam kerusuhan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
Terkini
-
Awas Cuaca Ekstrem, DPR Minta Kemenhub hingga BMKG 'Kawin' Data Demi Mudik Nataru Aman
-
TOK! Hakim Djuyamto Cs Dibui 11 Tahun Gegara Jual Vonis Kasus CPO
-
Percepat Penanganan, Mendagri Ajak Pemda Bantu Daerah Terdampak Bencana
-
Puan Maharani Soal Bantuan Bencana Dilempar dari Heli: Jaga Martabat Korban
-
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa Gelontorkan Rp90 Miliar, 26 Ribu Siswa Kini Sekolah Gratis!
-
Mensos Ingatkan Instansi Pemerintah dan Swasta Harus Beri Kesempatan Kerja untuk Disabilitas
-
Pentingnya Pembangunan Berbasis Aglomerasi untuk Gerakkan Ekonomi Kawasan
-
Banjir Sumatra Penuh Kayu Gelondongan, DPR Panggil Menhut Besok, Buka Peluang Bentuk Pansus
-
Dua Karyawan PT WKM Dituntut 3,5 Tahun Bui Buntut Sengketa Lahan Tambang di Maluku Utara
-
Pastikan Tak Ada Lagi Warga Ditahan Terkait Penjarahan di Sumut, Kapolri: Mereka Hanya Butuh Makanan