Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi, Darjah Utama Bakti Cemerlang (Tentera/Singapura), Meritorious Service Medal, dan sejumlah tanda jasa lainnya menghiasi riwayat hidupnya.
Purna dari militer, paman Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu memilih menapaki dunia politik dengan bergabung di Partai Demokrat dan hingga akhir hidupnya menjabat sebagai anggota Dewan Pembina Partai Demokrat.
Donor Sumsum Tulang Belakang
Pramono dikabarkan juga sempat menjadi calon donor sumsum tulang belakang bagi kakaknya, mendiang Ani Yudhoyono yang ketika itu menjalani pengobatan kanker darah di National University Hospital Singapura.
Hanya Pramono satu-satunya cocok menjadi calon donor bagi kakaknya itu dari pemeriksaan secara medis, tetapi belum juga dilakukan hingga Ani Yudhoyono meninggal.
Nama Pramono juga sempat disorot saat ikut Konvensi Calon Presiden yang diadakan Partai Demokrat pada 2014 bersama para peserta lainnya, seperti Marzuki Alie, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Gita Wirjawan, Irman Gusman, Ali Masykur Musa, dan Jenderal TNI (Purn) Endriartono Sutarto.
Dari latar belakang militer, hanya Pramono dan Endriartono Sutarto yang terdaftar mengikuti konvensi tersebut.
Partai Demokrat kemudian mengumumkan hasil Konvensi Capres, yakni Pramono Edhie Wibowo menempati posisi kedua setelah Dahlan Iskan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ketika itu.
Kini, purnawirawan jenderal bintang empat tersebut sudah menghadap Sang Khalik dalam usia 65 tahun, menyusul sang kakak yang telah wafat lebih dulu.
Baca Juga: KASAD akan Pimpin Upacara Pemakaman Pramono Edhie di TMP Kalibata
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyebutkan sang paman wafat pada Sabtu, sekitar 19.30 WIB karena sakit, dan jenazahnya akan disemayamkan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
"Rencananya, malam ini jenazah akan disemayamkan di rumah duka, Komplek Puri Cikeas Indah, Bogor. Untuk rencana pemakaman menyusul," ujar AHY dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
AHY meminta masyarakat membukakan pintu maaf atas kesalahan yang dilakukan Pramono semasa hidup, seraya mendoakan almarhum kusnul khatimah, diterima segala amal ibadah dan pengabdiannya, dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Jenazah Pramono rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 14 Juni 2020.
Sementara bendera setengah tiang akan dikibarkan jajaran TNI AD selama tujuh hari sejak hari pemakamannya pada Minggu, 14 Juni 2020, sebagai bentuk penghormatan dan duka cita atas kehilangan salah satu putra terbaiknya, demikian Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjend TNI Nefra Firdaus dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Sabtu malam.
Berita Terkait
-
KASAD akan Pimpin Upacara Pemakaman Pramono Edhie di TMP Kalibata
-
Bupati Cianjur: Mendiang Pramono Edhie Wibowo Dirawat 3 Jam RSUD Cimacan
-
Jenderal Purnawirawan Pramono Edhie Wibowo Dimakamkan di TMP Kalibata
-
Pramono Edhie Wibowo Meninggal, AHY: Mohon Dibukakan Pintu Maaf
-
Pramono Edhie Wibowo Meninggal, AHY: Kami Kembali Berduka
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Skandal Haji Kemenag: Travel 'Gelap' Bisa Dapat Jatah Kuota Khusus, Gimana Skenarionya?
-
Kemenkes Percepat Sertifikat Higiene untuk SPPG, Cegah Risiko Keracunan MBG
-
KPK Cecar Kabiro Humas Kemnaker Soal Aliran Uang Hasil Pemerasan K3
-
Forum Debat Mahasiswa Semarang: Suarakan Kebijakan Publik dan Masa Depan Indonesia
-
Kuasa Hukum Beberkan Alasan: Penetapan Nadiem Makarim Sebagai Tersangka Dinilai Cacat Hukum
-
Dua Sekolah Internasional di Tangerang Selatan Dapat Teror Bom, Saat Dicek Ternyata Nihil
-
Tebuireng Disebut Jadi Contoh Bangunan Pesantren Ideal oleh Menteri PU
-
Biaya Hanya Rp 75 Ribu, Ini Daftar Lokasi SIM Keliling DKI Jakarta Hari Ini
-
Kementerian PU Akan Mulai Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Berapa Perkiraan Biayanya?
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau