Suara.com - Politisi Partai Demokrat Andi Arief angkat bicara mengenai putusan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menghentikan CPNS Kemenkeu selama lima tahun, termasuk dari Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN). Andi Arief menduga ada yang sedang tidak beres dengan keuangan negara sehingga berimbas pada CPNS Kemenkeu ditiadakan 5 tahun.
Hal itu disampaikan oleh Andi Arief melalui akun Twitter miliknya @andirarief_. Andi Arief meminta agar Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan penjelasan mengenai kondisi yang terjadi sesungguhnya.
"Ibu SMI harus jelaskan ada apa sebenarnya dengan keuangan negara kita," kata Andi Arief seperti dikutip Suara.com, Kamis (9/7/2020).
Andi Arief mengaku heran pada mahasiswa lulusan STAN juga tak bisa diangkat menjadi PNS. Ia menduga ada sesuatu yang sedang ditutup-tutupi oleh Sri Mulyani.
"Kalau lulusan STAN saja tidak diangkat menjadi PNS, pasti ada yang sedang ibu tutupi," ungkap Andi Arief.
Untuk diketahui, kebijakan penghentian penerimaan CPNS Kemenkeu selama lima tahun mulai 2020 hingga 2024 tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan atau PMK Nomor 77 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan 2020-2024.
Peraturan tersebut telah diresmikan dan ditandatangani oleh Sri Mulyani pada 29 Juni 2020. Dalam peraturan tersebut disebutkan Kemenkeu sedang berupaya melakukan reformasi SDM sebagai upaya mengoptimalisasi dan mencapai SDM yang adaptif dan technology savy.
Oleh karenanya, Kemenkeu akan menerapkan kebijakan minus growth dengan tidak merekrut CPNS mulai 2020.
"Proyeksi kebutuhan SDM aparatur Kementerian Keuangan untuk jangka waktu 5 tahun dihitung dan disusun secara hati-hati berdasarkan ketentuan yang berlaku, memperhatikan arah kebijakan nasional di bidang pengelolaan SDM aparatur dan kondisi existing SDM Kementerian Keuangan," demikian kutipan dalam peraturan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres