Suara.com - Seorang pria terciduk warga bersama Babinsa Kelurahan Sawang, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) tengah asyik mabuk menenggak obat batuk.
Pria berinsial IN (32) itu ditemukan dalam keadaan sudah setengah teler di dalam Masjid Nuruddin, Selasa (14/7/2020) lalu.
Warga awalnya curiga dan memergoki pria itu sedang mabuk obat batuk Komix. Ia sengaja masuk toilet masjid yang saat itu dalam keadaan lengang.
"Awalnya masyarakat memberi informasi via telpon kepada Babinsa Serda Mulyadi. Saat itu ia diamankan dan diinterogasi. Pria itu diketahui tidak memiliki pekerjaan," kata Danramil 03/Kundur, Kapten Inf R. Nainggolan, Jumat (17/7/2020).
"Ada 4 kotak obat batuk Komix, kita temukan di toilet masjid. Itu digunakan oleh pria ini untuk mabuk," lanjutnya dikutip dari Batamnews—jaringan Suara.com.
IN akhirnya diserahkan ke Bhabinkamtibmas untuk diproses. Belum diketahui di mana keluarga IN saat ini.
Obat batuk merek Komix yang mengandung Dextromethorphan sering disalahgunakan dalam kenakalan remaja.
Banyak yang mengkonsumsi obat batuk jenis ini untuk mabuk karena diyakini menimbulkan efek halusinasi.
Bahkan di sejumlah daerah, obat batuk ini dilarang untuk diedarkan.
Baca Juga: Aniaya ABK Indonesia, Satu WN China Ditahan Polda Kepri
Berita Terkait
-
Arti Istilah Mabuk Agama, Lebih Berbahaya dari Korupsi?
-
Tragis! Polisi Tewas di Tangan Pemabuk, Kronologi Ngeri Kasus Brigadir Abraham
-
Suka Mabuk Sambil Acungkan Golok ke Warga, Pria di Pulogadung Tewas Terlindas Truk
-
Heboh Tergeletak di Jalanan, PNS di Kepri Tewas Diduga Habis Berobat di RS
-
Mabuk dan Ketiduran di Pinggir Jalan, Motor Pemuda Depok Dicuri, Dua Pelaku Ditangkap
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional
-
Surya Paloh Bicara Soal PAW Usai Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD, Begini Katanya
-
Peringati Hari Pahlawan Besok, Mensos Ajak Masyarakat Mengheningkan Cipta Serentak
-
KPAI: SMAN 72 Bakal Belajar Online, Prioritaskan Pemulihan Psikologis Siswa Usai Ledakan
-
Dinas Pendidikan: SMAN 72 Jalani PJJ Sementara Usai Ledakan, Sekolah Masih Dalam Proses Sterilisasi