Suara.com - Semenjak adanya pandemi virus Corona (Covid-19) seluruh fasilitas pendidikan di Indonesia ditutup untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Segala kegiatan yang biasanya dikerjakan di sekolah semenjak pandemi harus dilakukan di rumah masing-masing.
Tugas yang diberikan kepada para siswa memanfaatkan teknologi yaitu dengan online. Metode pembelajaran ini dikenal dengan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).
PJJ dilaksanakan dengan memanfaatkan teknologi seperti ponsel yang membuat anak harus menghabiskan banyak waktu di depan layar. Namun, dengan anak menghabiskan waktu yang cukup banyak di depan layar akan memiliki dampak yang kurang baik untuk anak.
Dengan adanya hal tersebut maka sangat penting untuk memperhatikan keseimbangan antara aktivitas fisik, screen time dan masa tidur yang merupakan seuatu kebutuhan dasar untuk tumbuh kembang anak.
Screen time adalah waktu yang dihabiskan seseorang, dalam hal ini peserta didik di depan layar komputer maupun gadget. Disebutkan, screen time yang terlalu lama dapat membuat anak menjadi malas bergerak, mengalami obesitas dan berbagai penyakit tidak menular. Belum lagi risiko yang berkaitan dengan kesehatan mata dan perkembangan sosial emosionalnya.
Melansir dari laman instagram IDAI (idai_ig), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan pedoman penggunaan gadget untuk Anak, berikut pedoman yang direkomendasikan:
1. Aktivitas bagi anak usia Sekolah Dasar (6-12 tahun)
- Screen time: Tidak lebih dari 1-1,5 jam (90 menit)
- Diskusikan dengan sekolah sebaiknya PJJ daring tidak lebih dari 1,5 jam (90 menit) dalam sehari.
- Konsisten untuk menerapkan pembatasan lama screen time dan jenis media/acara yang ditonton.
- Pastikan bahwa penggunaan media tidak mengantikan waktu untuk tidur, aktivitas fisik dan kegiatan-kegiatan harian yang penting lainnya.
- Masa tidur berkualitas adalah 9-11 jam
- Pastikan penggunaan media atau screen time tidak menjadi sebuah kebiasaan sebelum mengerjakan pekerjaan sekolah
- Cobalah untuk menemukan keseimbangan antara waktu untuk berkreativitas dengan waktu bersantai.
- Orangtua dapat secara bertahap memberi kesempatan kepada anak untuk memiliki sendiri dengan leluasa untuk mengatur penggunaan waktunya.
2. Aktivitas bagi anak usia Sekolah Menengah (12-18 tahun)
- Screen time: lebih dari 2 jam
- Diskusikan dengan sekolah sebaiknya PJJ daring tidak lebih dari 2 jam (180 menit) dalam sehari.
- Pada usia ini anak sudah mengerti konsep keseimbangan waktu, sehingga orangtua dapat membantu mereka untuk mengelola screen time yang sesuai dengan jadwal anak sendiri.
- Maasa tidur berkualitas: 8-10 jam
Itulah rekomendasi IDAI soal screen time selama anak belajar di rumah.
Baca Juga: Mendikbud: Dana BOS Bisa Dipakai Untuk Beli Pulsa Guru dan Murid
Berita Terkait
-
4 Rekomendasi Brand Batik Couple Modern yang Stylish dan Elegan, Wajib Tahu!
-
Rekomendasi 5 Sepatu Lokal Harga Rp200 Ribuan: Nyaman, Nggak Bikin Pegal saat Berdiri di KRL
-
4 Toner Tanpa Alkohol dan Pewangi untuk Kulit Mudah Iritasi, Gak Bikin Perih!
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Tekstur Gel: Ringan, Cepat Meresap, Perlindungan Maksimal
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Bibir Hitam yang Aman dan Harga Terjangkau!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali
-
Ricuh! Penggusuran Pasar Barito Berujung Blokade Jalan: Pedagang Melawan!
-
Tinggi Gula, Mendagri Tito Ajak Masyarakat Tinggalkan Konsumsi Beras: Saya Sudah Lakukan
-
Hati Teriris! Cerita Melda Diceraikan Suami Usai Lolos PPPK, Kini Viral di Podcast Denny Sumargo
-
Beri Hadiah Topi Berlogo PSI, Raja Juli Beberkan Kondisi Jokowi Terkini
-
Diceraikan Suami 2 Hari Jelang Dilantik PPPK, Melda Safitri Kini Disawer Crazy Rich Aceh
-
KB Bank Dukung Pembentukan Karakter Generasi Muda Melalui Beasiswa Pendidikan Sepak Bola
-
Doktrin 'Perkalian Nol' Dasco: Ramai di Akhir Cerita Tapi Sunyi saat Bab Perjuangan Ditulis
-
Geger Dugaan Korupsi Whoosh, Mahfud MD ke KPK: Saya Datang Kalau Dipanggil, Tapi Ogah Lapor