Suara.com - Fenomena balap lari liar beberapa waktu lalu sempat membuat heboh masyarakat dan dianggap mengganggu ketertiban umum.
Akibatnya, petugas dari kepolisian diturunkan untuk menertibkan balap lari liar di berbagai daerah karena menimbulkan kerumunan massa di tengah pandemi Covid-19.
Usai tren balap lari liar mulai tenggelam, belakangan muncul tren baru yakni balapan mobil tahu bulat dadakan.
Munculnya tren baru ini salah satunya berkat unggahan pengelola akun Twitter @nganumuu, Selasa (29/09/2020).
"Setelah balap lari liar, sekarang ngetrend balap tahu bulat. Mampus ente gak bisa ikutan," tulis @nganumuu memberi penjelasan video unggahannya.
Dalam video berdurasi 10 detik itu, nampak dua mobil pick up yang tak lain penjual tahu bulat tengah pasang kuda-kuda di garis start.
Di tengah gelapnya malam dan ramainya sorakan penonton, masing-masing pengemudi mobil saling menggeber kendaraan yang akan dipacunya.
Hingga saat aba-aba mulai dibunyikan oleh wasit, dua mobil tahu bulat itu langsung tancap gas dan beradu kecepatan di jalan yang lengang.
Sebanyak 2,6 ribu pengguna Twitter telah menyukai video tersebut serta ratusan di antaranya mengomentari tren baru itu.
Baca Juga: Penjual Tahu Bulat Ini Jadi Sorotan, Kendaraannya Beda dari yang Lain
"Pantesan kamu nyari tahu bulat gak ada, orang lagi balapan," kata pemilik akun @ffiz*** kepada temannya sesama pengguna Twitter.
"Itu yang di belakang gak ketumpahan minyak panas?" tanya @anggi*** heran.
"Kebetulan kebal kak," jawab warganet lainnya nyeletuk sesuai dengan adegan ekstrem penjual tahu bulat dalam video itu.
Hingga artikel ini selesai dibuat, belum diketahui lokasi balapan mobil tahu bulat tersebut terjadi.
Video selengkapnya di sini.
Berita Terkait
-
Balap Liar Bukan Tren Keren: Psikologi UNJA Ajak Siswa Buka Mata dan Hati
-
Brutal! Gerombolan Pemuda Balap Liar Rusak Rumah Pak RT di Pasar Rebo, Polisi Cari Pelaku Meski Korban Tak Lapor
-
Momen Langka! Ganjar Adu Balap Lari dengan Hasto PDIP di GBK, Pemenangnya Siapa?
-
Cegah Kecelakaan Berulang, Polda Metro Akan Tutup Ruas JLNT Casablanca Pukul 10 Malam Hingga 4 Subuh
-
Viral Remaja Jember Kejang-kejang Usai Terjatuh Saat Balap Liar, Begini Kondisinya Kini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya