Suara.com - Profil Felix Siauw belakangan ini kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial Tanah Air, mulai dari kabar pembatalan wajib baca buku Felix Siauw dan pengajiannya di UGM.
Adapun buku Felix Siauw yang dimaksud adalah yang berjudul Muhammad Al Fatih 1453. Belakangan diketahui pembatalan wajib baca buku tersebut disebabkan oleh latar belakang Felix Siauw sebagai sang penulis.
Sementara itu, pengajian Felix Siauw yang dibatalkan di UGM pun memiliki alasan serupa. Pihak UGM mengaku ingin menjaga kenyamanan semua pihak karena sosok Felix Siauw yang dikhawatirkan akan menimbulkan pro dan kontra.
Baca selengkapnya di artikel berikut ini (UGM Buka Suara Soal Pembatalan Pengajian Felix Siauw).
Felix Siauw sebelumnya dikenal sebagai penulis dan aktivis Islam yang cukup sering terlibat kontroversi. Sosok Felix yang merupakan pegiat media sosial ini memang selalu mengundang perdebatan di tengah masyarakat.
Penasaran dengan sosok Felix Siauw? Simak profil Felix Siauw berikut ini.
Felix Siauw merupakan penulis, influencer, sekaligus aktivis Islam beretnis Tionghoa-Indonesia yang lahir di Palembang, 31 Januari 1984.
Pria yang memiliki nama lengkap Siauw Chen Kwok ini lahir dan tumbuh di tengah keluarga dan lingkungan masyarakat beragama Katolik.
Baca Juga: 8 Kontroversi Felix Siauw, Hijab Bagi yang Cantik sampai Bahas Fanboy Iblis
Di tahun 2006, Felix kemudian menikah dengan Ummu Alila dan kini telah dikaruniai empat orang anak.
Perjalanan Spiritual Felix Siauw
Felix mulai mengenal Islam saat dirinya berkuliah di Institut Pertanian Bogor pada 2002 silam. Saat itu, Felix bertemu dengan seorang Ustadz muda yang juga merupakan aktivis gerakan dakwah Islam internasional.
Ustadz tersebut kemudian mengenalkan Felix dengan al-Qur'an. Setelah jawaban atas tiga pertanyaan besar Felix ditemukan di dalam al-Qur’an, dirinya kemudian memutuskan untuk memeluk agama Islam.
Sebagian besar buku karya Felix Siauw mengangkat perspektif dari organisasi Hizbut Tahrir Indonesia. Adapun judul buku-buku karya Felix Siauw antara lain, Beyond The Inspiration, Muhammad Al-Fatih 1453, How to Master Your Habits, Udah Putusin Aja, Yuk Berhijab, The Chronicles of Ghazi: Rise of The Ottomans, Khilafah, dan Khilafah Remake.
Sosok Felix Siauw di mata publik Tanah Air memang terbilang cukup kontroversial. Salah satu kontroversi Felix Siauw adalah ketika bukunya yang berjudul Khilafah ditarik dari peredaran.
Pada 2019 lalu, ceramah Felix Siauw di Balai Kota DKI Jakarta juga ditolak oleh Barisan Ansor Serbaguna. Adapun penolakan tersebut disebabkan oleh keterlibatan Felix dalam organisasi HTI yang dinilai menganut asas anti-Pancasila.
Felix Siauw juga sempat membuat gempar media sosial saat dirinya mengatakan bahwa hijab hanya digunakan untuk wanita berparas cantik saja.
Selain kontroversi di atas, Felix Siauw juga tercatat pernah menjadi sorotan publik dalam sejumlah isu berbeda. Ulasan kontroversi Felix Siauw selengkapnya dapat dibaca di sini.
Itu dia profil Felix Siauw terlengkap.
Kontributor : Theresia Simbolon
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu