Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan akan melanjutkan program pembagian bantuan sosial atau Bansos untuk warga terdampak Covid-19 tahun depan. Sebelumnya program ini berakhir pada Desember 2020.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya bersama Pemerintah Pusat dalam hal ini adalah Kementerian Sosial sudah menyepakatinya. Terlebih lagi kondisi pandemi Covid-19 sampai akhir tahun ini belum bisa dipastikan berakhir.
"Kami sudah sepakat bersama pemerintah pusat sampai Desember. Untuk tahun depan provinsi DKI Jakarta sudah menganggarkan untuk kepentingan Bansos," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (25/11/2020).
Kendati demikian, ia belum memutuskan untuk teknis pembagian Bansos. Bentuknya Bantuan Langsung Tunai/BLT atau sembako, jumlah penerima, dan tahapan pembagian belum diputuskan.
"Apakah tahapan sama seperti yang selama ini, besaran sama, apakah isi sama, atau bagaimana, kita diskusikan dengan pemerintah pusat atau dalam hal ini pak Mensos," kata dia.
Untuk tahun ini, Pemprov DKI dan Kemensos membagi pembagiannya menjadi dua. Pemprov membagikan bansos isi sembako ke wilayah Jakarta Timur dan Kepulauan Seribu, dan Kemensos mengurus Jakarta Barat, Selatan, Pusat, dan Utara.
Meski belum tahu teknis pembagiannya akan sama atau tidak, Riza menyatakan pihaknya sudah menyiapkan anggaran. Oleh karena itu ia menjamin Bansos akan dilanjutkan tahun depan.
"Kita akan lihat berdasarkan data. Sejauh ini kita sudah menganggarkan untuk kepentingan 2021," tuturnya.
Baca Juga: PT Pos Optimis Bansos Tunai Tersalurkan Tepat Waktu ke 9 Juta Warga
Berita Terkait
-
Soleh Solihun Mendadak Layangkan Kritik Terbuka ke Pramono Anung, Ada Apa?
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Gebrakan Pramono Anung Lantik 2.700 Pejabat Baru DKI Dalam 2 Pekan, Akhiri Kekosongan Birokrasi
-
Cara Melapor Jika BSU Gagal Cair ke Rekening
-
Bansos BLTS Rp900 Ribu Cair Jumat, Ini Syarat dan 3 Cara Ambil Bantuan di Kantor Pos
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan