Suara.com - Setiap tanggal 1 Desember selalu diperingati oleh masyarakat Papua terutama yang tergabung dalam Organisasi Papua Merdeka (OPM) sebagai hari pembentukan bangsanya.
OPM inilah yang sedang memperjuangkan hak mereka untuk menentukan nasib sendiri.
Juru Bicara OPM Sebby Sambom menyampaikan rasa terma kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung perjuangannya selama ini.
"Atas nama panglima tinggi kami sampaikan selamat merayakan hari pembentukan embrio negara Papua Barat," kata Sebby dalam sebuah video yang diterima Suara.com, Selasa (01/12/2020).
Pada tanggal inilah, sambung Sebby, gagasan untuk membangun negara Papua Barat tahun 1961 dan selalu diperingati sejak saat itu.
"Kami sudah melakukan perayaan ini selama 58 tahun dan sekarang memasuki usia yang 59 tahun, kami masih kuat dan tetap berjuang terus," tegasnya.
Oleh karena itu, tidak lupa ia sampaikan terima kasih kepada semua pejuang-pejuang sipil maupun militer TPNPB OPM di seluruh tanah Papua.
Juga kepada semua pendukung Papua Merdeka di seluruh dunia, yang mana turut bersolidaritas mendukung untuk melakukan pengibaran bendera.
"Karena Indonesia selalu melarang pengibaran bendera," ungkapnya.
Baca Juga: Polisi Terluka saat Bubarkan Demo Papua Merdeka di Sorong
Mayor Jenderal TPNPB Terianus Satto yang duduk di samping Sebby juga mengungkapkan hal yang sama.
"Hari ini kami sedang memperingati lahirnya embrio bangsa Papua 1961 dan hari ini pas 59 tahun kami memperingati, 1 Desember 2020," kata Satto.
Ia mengaku siap untuk menjalankan semua tugas revolusi sehingga Papua bisa terbebas dari cengkeraman Indonesia.
"Rakyat dan umat ciptaan Tuhan di tanah Papua yang sedang menderita, dan sedang menantikan kebebasan. Lebih khusus kepada tentara dan kepada seluruh pendukung yang menyuarakan kebenaran perjuangan bangsa Papua, kami ucapkan terima kasih," imbuhnya.
Dalam video itu, ia menyampaikan doa dan harapannya sehingga Papua bisa merdeka.
Berita Terkait
-
Akhir Pelarian Dugi Telenggen Anggota OPM Penembak Brigpol Joan, Ditangkap saat Asyik Main HP
-
Rombongan Kapolda Papua Tengah Dihujani Tembakan OPM, Kasat Narkoba Nabire Terluka di Kepala!
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
Kontak Senjata Pecah di Kiwirok, OPM Bakar Sekolah hingga Dipukul Mundur Aparat!
-
Lagi Anjangsana, Prajurit TNI Justru Gugur Diserang OPM, Senjatanya Dirampas
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Tak Cukup Dipublikasikan, Laporan Investigasi Butuh Engagement Agar Berdampak
-
Surat Edaran Terbit, Sebut Gus Yahya Bukan Lagi Ketua Umum PBNU Mulai 26 November 2025
-
Program Prolanis Bantu Penderita Diabetes Tetap Termotivasi Jalani Hidup Lebih Sehat
-
Tak Hadir di Audiensi, Keluarga Arya Daru Minta Gelar Perkara Khusus Lewat Kuasa Hukum
-
Gus Yahya Staquf Diberhentikan dari Ketua NU, Siapa Penggantinya?
-
Kuasa Hukum Nadiem Makarim: Kasus Kliennya Mirip Polemik Tom Lembong dan Ira Puspadewi
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!