Suara.com - Akun Twitter resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menuai banyak kritikan setelah membuat sebuah konten yang tidak ada hubungannya dengan pembangunan.
Pengelola akun Kementerian PUPR @KemenPU, mengunggah sebuah foto yang menyandingkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dengan aktor Korea Selatan Han Ji Pyeong dan Nam Do San.
"Reply kalo kamu #TimJiPyeong, Retweet kalo kamu #TimDoSan, Like kalo kamu #TimParkBas," tulis akun Kementerian PUPR memberi keterangan foto yang diunggahnya, Sabtu (05/12/2020).
Han Ji Pyeong merupakan nama salah satu tokoh dalam drama Korea (drakor) berjudul Start-Up yang saat ini sedang memasuki episode-episode terakhirnya. Han Ji Pyeong diperankan oleh Kim Seon-ho.
Sementara Nam Do San merupakan lawan main Han Ji Pyeong dalam drama yang sama. Nam Do San diperankan oleh Nam Joo-hyuk.
Untuk diketahui, drakor Start-Up saat ini tengah digandrungi masyarakat yang terdiri dari 16 episode.
Drama ini akan memasuki 2 episode terakhir pada Sabtu (05/12/20) dan Minggu (06/12/20) besok.
Tak pelak, unggahan akun resmi Kementerian PUPR yang ikut meramaikan demam drakor Start-Up di masyarakat menuai protes dari warganet.
"Siapa nih adminnya. Ga salah akun ngetwit ginian di malam minggu pake akun instansi pemerintah?" ujar warganet pemilik akun @seorang***
Baca Juga: Promo Menarik! Tim Nam Do San Bisa Dapat Minuman Gratis, Tim Han Ji Pyeong?
"Nglindur min, ga ada bahan lain kah, postingan akun instansi resmi mosok ginian," kata akun @ari***
Sejalan dengan warganet lainnya, pemilik akun @___Angg*** juga mengungkapkan kegelisahannya.
"Sok asik lu min. Beginih pi en ais dikasih sosmed kementerian jadi sok asik. Kerjanya nonton drakor mulu. Butmagabut," timpalnya.
Sementara itu, pengelola akun @KemenPU langsung merespons cercaan dari warganet tersebut.
"Konten ini sebagai selingan untuk konten konten berita pembangunan yang dilakukan Kementerian PUPR, kok Sahabat," katanya.
Berita Terkait
-
Syarat Mengajukan Rumah Subsidi Pemerintah, Luasnya Hanya 14 Meter?
-
Resmi! Kim Seon Ho Teken Kontrak dengan Fantagio
-
Kebakaran LA: Kerugian Capai Rp2.200 T, Lampaui Anggaran Infrastruktur Prabowo!
-
KPK Tetapkan 2 Tersangka Kasus Pembangunan Shelter Tsunami Lombok Utara
-
Viral Dokter Koas Dipukuli, Harta Kekayaan Ayah Mahasiswa yang Diduga Penyebab Pemukulan Disorot
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan
-
Terungkap! Terduga Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Bertindak Sendiri, Polisi Dalami Latar Belakang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
GeoDipa Dorong Budaya Transformasi Berkelanjutan: Perubahan Harus Dimulai dari Mindset
-
Usai Soeharto dan Gus Dur, Giliran BJ Habibie Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik