Suara.com - Isu perombakan kabinet atau reshuffle di pemerintahan Joko Widodo untuk kesekian kalinya santer berembus.
Dari nama-nama menteri yang ada, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dikabarkan akan jadi figur yang segara diganti.
Desas-desus digantinya Menkes Terawan, menjadi sorotan publik karena kinerjanya dinilai tidak memuaskan utamanya dalam menangani pandemi COVID-19.
Akibatnya, pernah muncul petisi yang dibuat Koalisi untuk Indonesia Bebas Covid-19 kepada Presiden Jokowi agar segera mencopot Menkes Terawan.
“Kami menilai Bapak Terawan Agus Putranto telah gagal sebagai Menteri Kesehatan dalam menangani pandemi ini,” tulis Manik Marganamahendra dari Koalisi untuk Indonesia Bebas Covid-19 dalam petisi tersebut dikutip Suara.com, Selasa (22/12/2020).
Kekinian, nama Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin digadang-gadang bakal menggeser Terawan.
Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menilai Budi sebagai sosok yang tepat menggantikan Terawan berdasarkan sejumlah alasan.
Pandu mengungkapkan penilaiannya melalui akun Twitter pribadinya @drpriono1, Minggu (20/12/2020). Menurutnya, kekesalan Budi Gunadi terhadap Menkes dalam menangani pandemi bisa menjadikan kemenkes lebi baik lagi.
"Budi Gunadi Sadikin punya visi & semangat atasi Pandemi secepatnya. Kesal pada kinerja kemenkes & Satgas. Budi layak jadi MENKES yang baru," ucap Pandu di akun Twitternya.
Baca Juga: Isu Risma Jadi Mensos, Jubir Jokowi: yang Akan Dipilih Adalah...
"Ia punya cita-cita 16 juta vaksinasi dilakukan sebulan. Menkes tidak perlu dokter untuk mereformasi manajemen & sistem kesehatan publik yang lumpuh," sambungnya.
Budi Gunadi Sadikin sendiri, merupakan tokoh yang lahir pada tanggal 6 Mei 1964. Dia merupakan Wamen BUMN I sejak 25 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/M Tahun 2019 tanggal 25 Oktober 2019.
Sebelum menjadi Wamen BUMN I, Budi pernah berkarier menjadi Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (2013-2016), Staf Khusus Menteri BUMN (2016-2017), dan Direktur Utama PT Inalum (Persero) (2017-2019).
Dia meraih gelar sarjana di Bidang Fisika Nuklir dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1988 dan tercatat memiliki sertifikasi sebagai Chartered Financial Consultat (CHFC) dan Chartered Life Underwriter (CLU) dari Singapore Insurance Institute pada tahun 2004.
Saat ini, Budi diberi kepercayaan Presiden Joko Widodo untuk mengemban tugas sebagai Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN).
Kendati isu perombakan kabinet mencuat, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman menegaskan bahwa hingga kini Presiden Jokowi belum menyampaikan nama-nama yang bakal menjadi menteri.
"Jadi sampai hari ini Presiden belum menyampaikan nama dan memberikan arahan siapa nama yang akan menggantikan (Juliari dan Edhy)," ujar Fadjroel dalam sambungan telepon dari siaran SeputarInews RCTI yang dikutip Suara.com, Selasa (22/12/2020).
Berita Terkait
-
Muncul Desakan Reshuffle Kabinet Imbas Banjir Sumatra, Begini Respons Menteri LHK Hanif Faisol
-
Di Balik Penyesalan Menkes, Ada PR Besar Layanan Kesehatan Papua
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
-
Menkes Wacanakan Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Begini Repons Pimpinan DPR
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri
-
Cukai Minuman Manis Ditunda, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kesehatan Anak?
-
Sekolah Kembali Normal, Gubernur DKI Pastikan Korban Kecelakaan Mobil MBG Ditangani Maksimal
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditanggung Asuransi, Pramono Pastikan Pasokan Pangan Aman
-
Tak Ambil Pusing Perpol Dianggap Kangkangi Putusan MK, Ini Kata Kapolri
-
Sengkarut Tanah Tol: Kisah Crazy Rich Palembang di Kursi Pesakitan