Suara.com - Puluhan anggota Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama Kota Kendari ikut berpartisipasi dalam pengamanan perayaan Natal di sejumlah gereja Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Kepala Satuan Koordinator Cabang Banser Kota Kendari Senten Febrari Kadir Massa mengatakan anggota Banser NU Kendari berbaur dengan kepolisian dan TNI.
"Tidak semua gereja kami ikut terlibat pengamanan, personel kami hanya bertugas di tiga gereja yakni di Gereja Katolik St. Fransiskus Xaverius Kendari, Gereja Santo Clemens Mandonga Kendari, kemudian satu gereja di Kecamatan Ranomeeto, Konawe Selatan," kata Senten.
Menurutnya, apa yang dilakukan Banser tersebut sebagai salah satu sikap dan bentuk solidaritas Banser terhadap umat Nasrani. Utamanya, dalam rangka meningkatkan kerukunan antarumat beragama di "Bumi Anoa" atau lebih khusus di "Kota Lulo" tersebut.
"Yang terpenting lagi bahwa aksi kami ini dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.
Senten mengaku aksi solidaritas pengamanan Natal yang dilakukan tersebut berdasarkan instruksi dan amanat Pimpinan Pusat GP Ansor - Banser NU di Jakarta sebagai cara memelihara keberagaman bangsa.
"Kami sebagai bawahan harus menjalankan instruksi itu apalagi perintah dari ulama-ulama sepuh di NU. Selain itu instruksi dari pusat, ada juga undangan dari pihak gereja," katanya.
Aksi ini, kata Senten, juga untuk mengenang anggota Banser NU almarhum Riyanto yang gugur sebagai pejuang kemanusiaan pada tragedi Natal Mojokerto tahun 2000.
"Banser Kendari tidak ingin tragedi Natal Mojokerto tahun 2000 silam terulang di lain lokasi. Di mana saat itu, Riyanto, anggota Banser Mojokerto, menjadi martir serangan teror bom di Gereja Eben Haezer Mojokerto," katanya.
Baca Juga: Mengenang Kisah Riyanto, Banser NU yang Jadi Pahlawan Insiden Bom Gereja
Teknis di lapangan, mereka mengikut sepenuhnya kepada aturan dan tata cara yang ditetapkan aparat keamanan. [Antara]
Berita Terkait
-
Menyambut Natal Lebih Bijak, Ini Cara Merayakan secara Ramah Lingkungan
-
Christmas Carol Colossal Hidupkan Semangat Natal di Jantung Kota Jakarta
-
Perayaan Natal Tiberias 2025
-
5 Negara yang Melarang Perayaan Natal, Brunei Darussalam Termasuk?
-
Jelang Nataru, Menhub Dudy Bahas Kebijakan dan Strategi Angkutan Udara Bersama Maskapai
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf