Suara.com - Prosesi pemakaman yang biasanya diliputi kesedihan baru-baru ini menuai sorotan karena memperlihatkan sesuatu yang tidak biasa. Dalam kejadian itu, angin kencang membuat tenda yang digunakan untuk memayungi pemakaman terbang.
Kejadian tersebut diunggah oleh akun @makassar_iinfo di Instagram, pada Jumat (25/12/2020). Dalam video berdurasi kurang dari semenit tersebut, terekam oleh warga sebuah tenda berada di tengah-tengah pemakaman.
"Bikin ngeri, angin kencang membuat tenda terbang saat prosesi pemakaman," tulis akun Makassar Info menarasikan unggahannya.
Tenda tersebut diduga dipasang untuk melindungi tempat liang lahat apabila nantinya turun hujan. Tujuannya jelas, agar tidak membasahi liang kubur dan menyulitkan pemakaman.
Akan tetapi, saat belum turun hujan, angin bertiup dengan sangat kencang sampai membuat tenda tersebut terbang. Terlihat awan di atas pemakaman tersebut sama sekali tidak menunjukkan mendung yang menjadi pertanda akan datangnya hujan.
Tenda itu pun berputar-putar terlebih dahulu sampai mengacak-acak kursi yang disediakan di lokasi pemakaman. Bahkan, tampak seseorang yang duduk di salah satu kursi sampai terjungkal ditabrak tenda tersebut.
Peristiwa tersebut sontak membuat menuai sorotan warganet. Beragam komentar pun diberikan, kebanyakan yang merasa kejadian tak biasa itu mirip dengan yang ada di film-film azab televisi.
"Tiba-tiba ke ingat sma pemakaman mantan mentri," celetuk warganet dengan nama akun @hamzah*** lengkap dengan emoji tertawa.
"Kenapa yang goyang cuma tendanya doang, pohonya enggak. Pdhl ga jauh tuhh. Apaakkaaahh iniii???" sahut warganet lainnya @keysh***
Baca Juga: Viral! Bayar Rp90 Ribu, Pria Ini Buka Jasa Pertemanan Bagi Para Jomblo
"Dunia cuma seperti sayap lalat sebelah. Apa yang disombongkan???" timpal akun @ojol***
Hingga artikel ini diturunkan, video tersebut telah dilihat sebanyak 236 ribu kali dan dibanjiri komentar warganet. Meski begitu, belum diketahui pasti di mana lokasi kejadian tenda terbang tersebut.
Video selengkapnya di sini.
Berita Terkait
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Gelagapan Baca UUD 45, Ekspresi Wakil Ketua DPRD Pasangkayu Disorot: Yang Dibaca Pancasila?
-
Viral Cewek Ngamuk Sama Kecerdasan Buatan, Gegara Nggak Bisa Sambungkan Lirik Lagu
-
Viral Korban Kecelakaan Diduga Ditolak Puskesmas, Dibiarkan Tergeletak di Teras
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Desain Bangunan Disorot, Kabar Bau Anyir Picu Kesedihan Netizen
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini