Suara.com - Kabar tak mengenakan datang dari Sulawesi Utara (Sulut), pasalnya atap ruang tunggu Bandar Udara (Bandara) Siau di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) rusak parah. Padahal rencananya bandara tersebut bakal diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Wakil Ketua DPRD Sitaro Bob Nover Janis mengungkapkan, jika pembangunan bandara yang siap diresmikan tersebut bernilai miliaran rupiah.
“Sedih rasanya saya melihat ruang tunggu Bandara Siau dengan anggaran milyaran rupiah yang sudah siap mau diresmikan Presiden Jokowi kini hancur lebur atapnya terkena angin,” katanya seperti dilansir Beritamanado.com-jaringan Suara.com pada Rabu (17/3/2021).
Dia juga mengungkapkan, di seputaran bandara ada beberapa direksi kit proyek yang terbuat dari triplex dan atap seng, namun bisa kokoh berdiri diterpa angin yang sama.
“Saya jadi teringat sewaktu ke bandara ketika gedung ini sementara dibangun, saat itu saya menegur kontraktornya karena gambar terpampang behelnya Besi 8 mm, tapi dipasang 6 milimeter, sempat beragumen dengan konsultan pengawas mereka yang membela kontraktornya. Saya terdiam dan berpikir ada apa yach antara kontraktor dan konsultan pengawas? Pasti ada dusta diantara kita,” ungkapnya.
Meski begitu, dia mengemukakan, telah menghadap Dirjen Perhubungan untuk membicarakan persoalan tersebut.
“Tiga minggu yang lalu, kami DPRD bersama Wakil Bupati menghadap Dirjen Perhubungan agar bandara ini bisa digunakan segera, dan pernyataan dirjen menunggu peresmian tidak menghambat pengoperasian bandara. Artinya, bisa digunakan walaupun belum diresmikan,” ujarnya.
Dia juga menambahkan, agar pihak kontraktor serta pengawas proyek dipanggil ke Kemenhub untuk mempertanggungjawabkan hasil pekerjaan tersebut.
“Saya berharap kontraktor dan konsultan pengawasan agar dipanggil ke Kementerian Perhubungan untuk mempertanggung jawabkan pekerjaan ini. Jika tidak, masyarakat meminta pihak Kepolisian, Kejaksaan atau KPK bisa turun langsung ke Bandara Siau,” katanya.
Baca Juga: Gangguan Jiwa Akut, Penyayat Leher Perawat di Bandara Soetta Dibebaskan
Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Naha Tahuna, Dwi Arianto, yang menjadi penanggung jawab Bandar Udara Siau, menjelaskan, atap gedung terminal roboh pada 15 Februari 2021 sekitar pukul 01.00 WITA. Dia melanjutkan, BMKG Sam Ratulangi telah mengeluarkan peringatan dini cuaca buruk di wilayah Sulut pada 14-15 Februari.
“Fasilitas yang mengalami kerusakan antara lain atap dan rangka gedung terminal serta plafon,” kata Dwi Arianto, Selasa (16/3/2021).
Sebagai pihak yang bertangggungjawab terhadap pengelola Bandar Udara Siau, dia telah melaporkan kejadian tersebut kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara pada tanggal 15 Februari.
“UPBU Naha Tahuna saat ini sedang menunggu audit investigasi yang akan dilaksanakan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Perhubungan bersama Direktorat Bandar Udara."
Untuk diketahui, Bandara Siau mempunyai panjang landasan pacu 1.325 meter. Sebelumnya, bandara tersebut direncanakan akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada November tahun lalu. Namun peresmian bandara yang bisa menampung 17 ribu penumpang per tahun itu batal dilaksanakan di tengah semua persiapan yang sudah dilakukan.
Terkait pembatalan peresmian itu, Dwi menjelaskan bahwa alasan penundaan peresmian disebabkan jadwal Presiden.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Keluar Penjara Dalih Operasi Ambeien, Kejagung Klaim Nadiem Makarim Tetap Diborgol Selama di RS
-
Kejagung Siap Lawan Nadiem Makarim di Sidang Praperadilan Kasus Chromebook Besok, Bakal Ada Kejutan?
-
MQK Internasional Perdana di Indonesia, Menag Soroti Ekoteologi untuk Atasi Krisis Iklim
-
Aksi Bobby Razia Truk Pelat Aceh Dikecam Pimpinan DPR: Kita Ini NKRI, Tidak Boleh Ada Ego Daerah!
-
Jokowi Beri Arahan ke Petinggi PSI di Bali, Resmi Jadi Ketua Dewan Pembina?
-
Bongkar Borok Kemenag Lewat 5 Saksi, KPK: Kuota Petugas Haji Diduga juga Disalahgunakan!
-
Tragedi Al Khoziny Disorot Dunia, Media Asing Laporkan Kepanikan Orang Tua dan Penyelamatan Santri
-
Ngamuk Kontrak Sekuriti tak Diperpanjang, Pria di Serang Ajak 3 Teman Rusak Aset Pabrik
-
HUT ke-80 TNI 2025 Kapan? Monas Jadi Etalase Kekuatan Pertahanan Bangsa
-
Terima Keluhan Petani, Pimpinan DPR Janji Dorong Pemerintah Bentuk Badan Reforma Agraria