Suara.com - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komaruddin meragukan hasil survei yang menyebut 65 persen kalangan anak muda puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo. Pasalnya, kata Ujang, banyak kaum milenial yang merasakan dampak buruk dari Undang-undang Cipta Kerja.
"Saya sih ragu dengan hal-hal yang itu. Karena hari ini banyak juga milenial yang terdampak akibat UU Cipta Kerja Omnibuslaw," ujar Ujang kepada Suara.com, Selasa (23/3/2021).
Bahkan, lanjutnya, banyak kelangan masyarakat yang kecewa dengan Omnimbuslaw yang digagas Jokowi tersebut. Sehingga berbanding terbalik dengan hasil survei yang menunjukkan kepuasan terhadap kinerja Jokowi.
"Banyak yang kecewa disaat kecewa, tapi hasil survei menganggap puas. Tapi saya tidak menyalahi survei," ucap dia.
Ujang menuturkan sah-sah saja jika ada yang menyebut 60 persen lebih hasil survei puas terhadap kinerja Jokowi asal objektif dan bisa dipertanggungjawabkan. Menurutnya banyak survei-survei yang sengaja dibuat untuk mengiring opini masyarakat.
"Saya akan bilang objektif asal dilakukan dengan benar, bisa dipertanggungjawabkan hasilnya sah-sah saja. Tapi tidak sedikit lembaga survei juga yang melakukan surveinya yang mohon maaf pesenan dan lain-lain itu yang kami khawatirkan," kata dia.
Dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube Rocky Gerung Official, Senin (22/3) wartawan senior Hersubeno Arief menyebutkan hasil survei dari sebuah lembaga yang menyebut lebih dari 50 persen anak muda puas dengan kinerja Jokowi.
Rocky Gerung lantas menanggapi hasil survei tersebut dengan nada tak percaya.
Ia menyebut jika benar 65 persen anak muda Indonesia puas dengan kinerja Jokowi, maka 65 persen anak muda Indonesia tak pernah baca koran dan memahami permasalahan-permasalahan bangsa.
Baca Juga: Pengamat Sebut Ada Kader PDIP Ingin Jokowi Jadi Ketum Gantikan Megawati
"65 persen anak muda di Indonesia puas dengan kinerja dan yang tidak puas itu anak muda di DKI Jakarta. Orang kemudain jadi mikir ini pasti dikaitkan dengan Anies Baswedan," ujar Hersubeno.
"Kalau dikatakan 65 persen anak muda puas dengan kinerja Presiden Jokowi, itu artinya 65 persen anak muda Indonesia tidak pernah baca koran, tidak pernah tahu kasus pengambilalihan Partai Demokrat, tidak pernah tahu problem kartel beras, tidak pernah tahu korupsi yang terus dibiarkan, tidak pernah tahu bahwa Habib Rizieq itu dianiaya," ujar Rocky.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Istri Arya Daru Bantah Isu Selingkuh di Balik Kematian Suami: Soal Kondom, Ini Penjelasannya!
-
Viral Kualitas Susu MBG Dipertanyakan: Hanya 30 Persen Susu Sapi Segar, Lebih Banyak Airnya?
-
Tiga Bulan, Rp1,13 Triliun Narkoba Disita: Kapolda Metro Jaya Janji Sikat Bandar dan Bekingan!
-
Puluhan Siswa SDN 01 Gedong Pasar Rebo Keracunan MBG, Mi Goreng Pucat dan Bau Diduga Jadi Pemicu
-
Kematian Akibat TBC Lampaui Covid-19, Menko PMK: Skrining dan Kampanye Harus Masif!
-
CEK FAKTA Foto Presiden Prabowo Terpajang pada Billboard di Israel, Asli atau Palsu?
-
Diguyur BGN Rp100 Ribu Per hari jadi PIC MBG, P2G Sebut Simalakama buat Guru: Hati-hati!
-
Profil Irma Suryani Chaniago: Singa Podium DPR dari NasDem yang Soroti Juru Masak MBG Bersertifikat
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga, Jangkauan Program Desalinasi Pemprov Jateng Terus Diperluas
-
Gerbang Tol Jakarta Ditutup hingga 4 Oktober 2025, Ini Solusi Alternatif dan Tips Tidak Kena Macet