Suara.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyambangi Adonara, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (6/4/2021), guna memastikan para warga terdampak bencana alam telah terpenuhi kebutuhan dasarnya.
Terbang dengan pesawat kapasitas terbatas dari Bandara Sultan Muhamad Salahuddin di Bima, Risma sudah mendarat di Bandara Gewayantana Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa pagi ini.
Tiba di Bandara Gewayantana, Risma disambut Bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli dan Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif. Setelah beristirahat sejenak di ruangan VIP Bandara Gewayantana. Risma bersama Bupati Flores Timur bertolak menuju Pulau Adonara menumpang helikopter Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Kunjungan ini merupakan wujud tekad dan kehadiran negara melalui Mensos untuk menjangkau saudara sebangsa di Adonara yang tertimpa bencana. Sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar jajarannya segera menangani banjir bandang, dan tanah longsor di NTT dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Merespon cepat arahan Presiden, Risma melakukan safari ke kawasan bencana di dua lokasi tersebut meskipun dihadapkan pada keterbatasan sarana. Ia bilang, kehadirannya untuk melakukan respon cepat terhadap bencana di NTT dan NTB sebagaimana instruksi Presiden.
Seperti kunjungannya ke Bima, kali Risma masih mengusung misi yang sama yakni ingin menyapa masyarakat di Adonara.
“Sebagaimana arahan Bapak Presiden, saya hadir untuk memastikan ketersediaan logistik, dan kebutuhan dasar para pengungsi. Saya harusMemastikan bahwa mereka semua mendapat makanan,” kata Risma di Kantor Kecamatan Adonara Timur, Kabupaten Adonara, NTT (06/04).
“Salam dari Bapak Presiden. Semoga bapak/ibu dan kita semua diberikan kesabaran. Kita sama-sama berdoa agar bencana segera bisa surut dan masyarakat bisa beraktifitas seperti sedia kala,” kata Mensos, seraya membagikan bantuan di Kecamatan Adonara Timur.
Di sini, Mensos Risma juga dijadwalkan menggelar pertemuan secara daring dengan Presiden Joko Widodo guna membahas penanganan bencana di NTT, khususnya di Adonara.
Baca Juga: Demi Pastikan Kebutuhan Pengungsi Tersedia, Mensos Kunjungi NTB
Sebelumnya, Kementerian Sosial menyalurkan bantuan senilai Rp 2,6 miliar untuk pemenuhan kebutuhan dasar dan santunan bagi korban banjir bandang dan tanah longsor di Flores Timur serta Lembata, Provinsi NTT.
Berita Terkait
- 
            
              Demi Pastikan Kebutuhan Pengungsi Tersedia, Mensos Kunjungi NTB
 - 
            
              Mensos Risma: Korban Jiwa Banjir NTT Dapat Santunan Rp 15 Juta
 - 
            
              Sambangi Wilayah Bencana di NTB, Mensos Risma Sampaikan Salam Jokowi
 - 
            
              Mensos Risma Blusukan ke Korban Banjir di Magetan
 - 
            
              Berkat Respons Cepat Mensos Risma, Sofyan Segera Jalani Operasi
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
 - 
            
              Detik-detik Kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan Sleman: Tiga Orang Tewas
 - 
            
              Soal Polemik Whoosh, Puan: Jangan Terjadi Kerugian Negara Berlarut-larut
 - 
            
              Kena OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Masih Jalani Pemeriksaan di Gedung KPK
 - 
            
              Penguasa Orba Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Puan Maharani Ungkit Rekam Jejak Soeharto, Mengapa?
 - 
            
              Projo Siap Hapus Logo Jokowi, Gibran Santai: Itu Keputusan Tepat
 - 
            
              Geger Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani Beri Peringatan Keras: Semua Mawas Diri
 - 
            
              Jakarta Waspada! Inflasi Oktober Meroket: Harga Emas, Cabai, dan Beras Jadi Biang Kerok?
 - 
            
              UAS Turun Gunung Luruskan Berita OTT Gubernur Riau: Itu yang Betul
 - 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid