Suara.com - Kepala Suku Dinas Pendidikan Kepulauan Seribu Bambang Purwanto mengatakan siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah dasar (SD) negeri Pulau Tidung 01 Pagi, Kepulauan Seribu berjumlah 12 siswa kelas 5.
"Untuk Kepulauan Seribu yang lulus dari asesmen kesiapan belajar adalah SDN Pulau Tidung 01 Pagi dan jumlah siswa yang mengikuti PTM adalah kelas 5 dengan jumlah siswa 12 siswa," kata Purwanto saat dihubungi ANTARA pada Kamis.
Ia mengatakan 12 siswa itu merupakan 50 persen dari kapasitas kelas yang total berisi 24 kursi.
Pembatasan 50 persen dilakukan untuk mengatur posisi duduk antarpelajar sehingga tidak saling berdekatan guna memenuhi protokol kesehatan menjaga jarak.
Selain itu, protokol kesehatan lain seperti mencuci tangan dan memakai masker juga menjadi perhatian dalam uji coba tersebut.
"Sejauh ini siswa masih disiplin menerapkan 3M di dalam kelas," ujar Purwanto.
Guru-guru juga meminta para pelajar untuk langsung pulang ke rumah masing-masing setelah mengikuti uji coba sekolah tatap muka perdana yang dilakukan Rabu kemarin.
Yang tak kalah penting, lanjut dia, peran dari orang tua juga diperlukan untuk memastikan pelajar pulang ke rumah, misalnya dengan menjemput di sekolah.
Baca Juga: Wagub DKI: Hanya 20 persen Orang Tua Izinkan Anaknya Sekolah Tatap Muka
Uji coba sekolah tatap muka berlangsung perdana pada Rabu (7/4) mulai pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.
Kepala Subbagian Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah mengatakan uji coba kegiatan pembelajaran tatap muka di Jakarta pada Rabu (7/4) melibatkan 85 sekolah, salah satunya SDN Pulau Tidung 01 Pagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar