Suara.com - Pemerintah Kota Bekasi di Provinsi Jawa Barat menyiapkan Stadion Patriot Candrabhaga sebagai tempat untuk karantina warga yang kembali ke wilayahnya setelah mudik Lebaran.
"Kalau ada yang nakal, pulang dari kampung dan kedapatan, kami masukan ke situ dulu," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi di Bekasi, Selasa (4/5/2021).
"Stadion kosong sekarang, fasilitasnya mulai dari kamar mandi, tempat tidur ada. Fasilitas kesehatan juga lengkap," ia menambahkan.
Dia mengingatkan warga untuk mematuhi larangan mudik yang diberlakukan pemerintah dari 6 sampai 17 Mei 2021.
"Tetap di rumah, di lingkungan Kota Bekasi, tetap jaga jarak, protokol kesehatan berjalan, karena dikhawatirkan muncul gelombang (penularan Covid-19)," kata Rahmat.
"Risikonya bukan saja di kampung tetapi di sini, di daerah yang sudah bisa kami kendalikan," ia menambahkan.
Ia menekankan pentingnya kesadaran warga menunda mudik dalam upaya mencegah terjadinya lonjakan penularan virus corona.
"Kecuali ada sesuatu yang luar biasa di kampung. Tetapi itu pun izinnya berlapis. Tetapi kalau mengunjungi keluarga karena tradisi, sekarang tolong ditunda dulu," katanya. (Antara)
Baca Juga: Satgas Covid Ingatkan NTB dan Pemda Lain: Mudik Apapun Bentuknya Dilarang!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Di Balik Senyum di Posko Pengungsian, Perempuan Sumatra Menanggung Beban Sunyi yang Berat
-
Kendala Teknis di Kemenhaj, Pelunasan Biaya Haji Khusus 2026 Tersendat
-
KPK Panggil Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dalam Kasus RSUD Koltim
-
KemenP2MI Kirim Logistik Bantuan Darurat untuk Ribuan Korban Banjir & Longsor di Sumatra
-
Program KDKMP Jadi Program Pemerintah Terpopuler, Menteri Ferry Raih Disway Awards 2025
-
Satgas PKH Mulai Bergerak, Usut Misteri Kayu Gelondongan Banjir Sumatra
-
Rekaman CCTV hingga Buku Nikah Dikirim ke Labfor, Laporan Perzinahan Inara Rusli Masuk Babak Krusial
-
Menata Ulang Jaminan Sosial untuk Mendorong Produktivitas Nasional
-
KPK Periksa Enam Saksi Kasus Dugaan Pemerasan Sertifikat K3 di Kemnaker
-
Rano Karno Minta Warga Jakarta Berbenah: Stop Buang Sampah ke Sungai!