Suara.com - Seorang wanita di China berhasil menghindari penjara selama 10 tahun dengan cara hamil dan melahirkan lima bayi secara berturut-turut.
Menyadur Asia One Minggu (09/05) wanita dari provinsi Jiangsu timur China itu dijatuhi hukuman lebih dari sembilan tahun penjara karena mencuri tahun 2011.
Namun ia diizinkan menjalani hukumannya di luar penjara karena pada saat itu ia sedang hamil, kata Kejaksaan Rakyat Kabupaten Donghai dalam sebuah postingan di WeChat.
Ia memanfaatkan ini untuk mengelak dari penjara karena hukum China menyebut wanita jadi tahanan rumah jika hamil atau menyusui. Ia melakukan hal ini selama 10 tahun dan berhasil melahirkan 5 bayi selama masa 'pelarian'.
Upayanya tak selalu berakhir mulus karena ia gagal hamil anak keenam. Otoritas lokal lalu mengirimnya ke penjara bulan lalu setelah dia melarikan diri dari rumah.
"Ketua, saya akan meninggalkan rumah selama sebulan. Akan kembali setelah saya hamil," jelasnya dalam pesan yang dikirim ke kepala biro kehakiman kabupaten, pada bulan Maret.
Dia kemudian hilang dan ditangkap pada 7 April di dekat kota Lianyungang. "Saya sangat menyesal sekarang."
"Saya seharusnya tidak melakukan hal-hal ilegal itu, saya juga tidak harus melahirkan begitu banyak anak. Itu sangat tidak bertanggung jawab bagi mereka," katanya kepada jaksa penuntut.
Wanita itu pertama kali ketahuan mencuri dan dihukum enam bulan penjara dengan masa percobaan dua tahun pada tahun 2009.
Baca Juga: Unggah Foto Rizieq di Penjara, Guntur: Tampak Bahagia, Semoga Betah
Dia melakukan beberapa pencurian selama masa percobaannya dan menerima hukuman penjara sembilan setengah tahun pada tahun 2011.
Setelah dihukum atas pelanggaran yang tidak ditentukan selama beberapa kali dalam dekade terakhir, wanita itu sekarang menghadapi hukuman penjara lebih dari 10 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Bukan karena Isu Ijazah Palsu, KPU Beberkan Alasan Data Capres Dirahasiakan
-
Masih Sebatas Usulan, Menteri HAM Ternyata Belum Sampaikan ke DPR soal Lapangan Demo
-
Integrasi Data dengan Dukcapil Percepat Proses Layanan BRI
-
Giliran Gen Z Timor Leste Demo! Dipicu Pembelian Toyota Prado untuk Anggota DPR
-
Bursa Calon Menko Polkam: Sjafrie, Hadi, Tito, hingga Dudung, Siapa Pilihan Prabowo Gantikan BG?
-
Pemerintah Punya Target Besar, 8 Paket Kebijakan Ekonomi Jadi 'Jurus' Capai Pertumbuhan 5,2 Persen
-
Koalisi RFP: Draf RUU KUHAP Justru Jadikan Polisi 'Super Power', Harus Dibatalkan
-
Heboh Akun Instagram Tunjukkan Gaya Flexing Pejabat dan Keluarganya, Asal-Usulnya Dipertanyakan
-
Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang ke KPK, Terjebak Pusaran Korupsi Kuota Haji?
-
Kemensos Buka 'Pintu Ampun' 600 Ribu Rekening Bermasalah Bisa Terima Bansos Lagi, Ini Syaratnya