Suara.com - Palestina dan Israel bisakah berdamai? Kiai NU mempunyai pandangannya terkait konflik Palestina-Israel ini.
KH Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha mengungkapkan bahwa Palestina dan Israel akan sangat sulit untuk berdamai.
Kiai Nahdlatul Ulama ini mengatakan, baik Palestina maupun Israel masing-masing menganggap Yerussalem adalah miliknya. Hal tersebut terjadi karena kitab suci masing-masing, baik Yahudi dan Islam sudah menuliskan itu.
Menyadur dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, Gus Baha menjelaskan tentang sejarah Yerussalem serta keterkaitannya dengan konflik di Palestina-Israel yang sampai saat ini belum ada kata damai.
"Pada zaman Nabi Muhammad, di Kota Madinah yang dahulu bernama Yasrib, ada komunitas Yahudi dari Bani 'Aus dan Khazraj," kata Gus Baha mengawali penjelasannya.
Komunitas Yahudi tersebut mempunyai kitab suci. Ciri utama kitab suci biasanya membicarakan sesuatu yang akan datang, termasuk membicarakan calon nabi akhir zaman dari dinasti Ismaily, yakni generasi Nabi Ismail yang secara geografis harus Mekkah.
Kenapa harus Mekkah? Karena Nabi Ibrahim dan Siti Hajar hidup di Mekkah, sehingga bangsa Arab rata-rata generasi Ismail.
"Kalau yang di Palestina, yaitu Yahuda cs, yang akhirnya sekarang jadi kelompok Yahudi Zionis, itu juga keturunan Nabi Ibrahim, tapi garis keturunan Nabi Ya'qub," kata Gus Baha.
Gus Baha menyebut, nama lengkap Yahuda lebih tepatnya Yahuda bin Ya’qub bin Ishaq bin Ibrahim. Gus Baha juga menyebut bagaimana Al-Qur’an menyebut kelompok Yahuda tersebut.
Baca Juga: Silaturahmi dengan Sultan Kasepuhan Cirebon, Ulama Gaza Beberkan Kondisi Terbaru Palestina
"Mulane nasab Nabi Yusuf bin Ya’qub bin Ishaq bin Ibrahim. Yusuf terkenalnya dengan Al-Karim ibnu Karim Ibnu Karim ibnu Karim. Yusuf ini yang saudara seayah dengan Yahuda Cs yang melahirkan Ariel Sharon Cs itu adalah dinasti Yahudi. Hanya Yusuf dan Bunyamin yang jadi Muslim. Hanya Yahuda Cs yang sekarang menjadi bangsa Yahudi," jelas Gus Baha.
"Maka dari itu, berdasarkan sejarah Palestina dan Yerussalem, bagi orang Yahudi secara legitimasi agama memang bumi Yahudi, makanya orang-orang Arab kalau disuruh mengusir orang Yahudi dari Palestina itu tidak begitu mau,” ungkap Gus Baha lagi.
“Dalam sejarah Islam, Palestina memiliki Nabi Ibrahim melalui anaknya bernama Nabi Ishaq, lalu melahirkan Nabi Ya’qub, lalu melahirkan Yahuda Cs.
Akhirnya sampai sekarang menjadi masalah agama, selain juga menjadi masalah politik zaman perpecahan pada tahun 1964-1966. Sebetulnya sejak dulu sudah masalah agama. Keyakinan orang Yahudi, Palestina itu bumi yang dijanjikan Allah milik mereka. Atas nama kitab suci, mereka mati-matian mempertahankan Israel yang sekarang ini,” ulas Gus Baha.
Sementara, Masyarakat Palestina secara sejarah lebih dikenal dengan kelompok Kana’an. Sedangkan kelomok Kanaan ini dikenal sebagai orang yang sudah lebih dahulu menduduki Palestina.
“Masalahnya, apakah bangsa Kana’an sudah ada sebelum bangsa Yahudi, atau bangsa Yahudi datang terlebih dahulu sebelum kelompok Kana’an?
Tag
Berita Terkait
-
Lini Belakang Italia Gampang Ditembus, Gattuso: Rasanya Mau Mati
-
Aksi Berani Suporter Italia: Balik Badan Saat Lagu Israel Berkumandang
-
Menyelami Silsilah Keluarga Mochamad Irfan Yusuf, Menteri Haji dan Umrah Pertama Kabinet Prabowo
-
Italia Tekuk Israel 5-4, Gennaro Gattuso Ngamuk: Laga Paling Gila!
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Budi Arie Setiadi: Saya Minta Maaf Kalau Ada Kekhilafan
-
Tolak Janji Seremonial, Mahasiswa di DPR Desak Tuntutan 17+8 Dipenuhi Substantif
-
'Pikirannya Duit Melulu!' Sindiran Felix Siauw saat Pejabat Remehkan Tuntutan Rakyat 18+7
-
TAUD Rilis Data Mengejutkan: 108 Pelanggaran Hak Digital, Anak-anak Turut Jadi Korban
-
Melalui MPPDN, Mendagri Tegaskan Dukungan Terhadap Perizinan Tenaga Medis dan Kesehatan
-
Karma Instan! Viral Momen Mobil Dinas Terjebak di Jalan Rusak, Warga Cuek: Biar Merasakan
-
Sjafrie Sjamsoeddin Klaim Akan Menjabat Beberapa Bulan sebagai Menkopolkam
-
Nama Puteri Komarudin Hingga Raffi Ahmad Mencuat Isi Kursi Menpora, Ini Jawaban Bahlil
-
Sri Mulyani Nangis saat Pamit, Warganet: Enggak Perlu Kasihan, Dosanya Banyak!
-
Gibran Sambangi SBY di Cikeas, AHY: Sampaikan Selamat Ulang Tahun ke-76