Suara.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menjawab pertanyaan perihal banyak warga yang belum menerima bantuan sosial (bansos) Covid-19. Menurutnya itu dikarenakan usulan penerima bansos berada di tangan pemerintah daerah.
Hal tersebut disampaikannya saat konferensi pers yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/7/2021).
"Jadi usulan penerima bansos kita serahkan kepada daerah," kata Risma.
Risma menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyerahkan data penerima bansos ke daerah per Januari. Setelah itu pemerintah daerah akan melakukan verifikasi dan validasi data yang diterima.
Pemerintah daerah juga yang melakukan pengecocokan ke data kependudukan. Apabila memang ada yang tidak sesuai maka pemerintah daerah memiliki hak untuk menghapus datanya. Setelah itu data dikembalikan ke Kementerian Sosial (Kemensos) untuk penyaluran lebih lanjut.
Kata Risma hal tersebut juga sudah sesuai dengan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang fakir miskin.
"Jadi, kalau (ada pertanyaan) kenapa tidak terima, maka daerah lah yang berhak memberikan usulan kepada kami. Contohnya di lapangan setelah kita cek daerah yang menghapus," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Ada Warga Tak Terima Bansos Covid-19, Mensos: Usulan Penerima Diserahkan ke Pemda
-
Cara Cek Penerima PKH Juli 2021 di dtks.kemensos.go.id untuk Kebutuhan Anak
-
Ini Tiga Jurus Mensos Risma Cegah Korupsi Penyaluran Bansos
-
Risma Marah Sebab Bantuan 3 Bulan Cairnya 2 Bulan di Tuban, Bupati: Secepatnya Dievaluasi
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Reaksi PDIP soal Jokowi Temui Prabowo: Kami Yakin Presiden Atasi Masalah Bangsa Tanpa 'Cawe-cawe'
-
Pabrik Kopi di Matraman Jaktim Ludes Dilumat Api, Pemicu Kebakaran karena Apa?
-
Diresmikan Ahmad Luthfi, Desa Tersono Batang Jadi Contoh Desa Mandiri Kelola Sampah
-
Radiasi di Cikande Jadi Alarm Awal: Mengapa Edukasi dan Respons Cepat Sangat Penting
-
Prabowo Ungkap Monasit Senilai Ribuan Triliun di Balik Kerugian Negara Rp300 T
-
Sodorkan Bukti Baru ke Polisi, Keluarga Arya Daru Ngotot Kasus Dibuka Lagi: Ada Kejanggalan?
-
Korupsi Kuota Haji, KPK: Biro Travel Kembalikan Uang Hampir Rp 100 Miliar
-
Periksa Wakil Bupati Mempawah, KPK Cecar Soal Produk Hukum Terkait Pembangunan Jalan
-
Ketua KPK Usul Pasal Gratifikasi Dihaspuskan dari UU Korupsi, Begini Alasannya
-
Heboh Bjorka Asli Ngamuk Bocorkan Data Polri, Publik: Lagi Sok-sokan, Mending Tangkap Fufufafa!