Ganjar sendiri menerangkan, ada dua persoalan dari acara Rembug Desa dengan Kades se Grobogan. Pertama soal penyaluran BST yang tidak tepat sasaran bahkan ada yang dobel.
"Kades-kades hebat, mereka mengusulkan datanya diperbaiki. Misalnya yang sudah meninggal ya dialihkan pak, yang sudah kaya ya jangan pak. Maka kami telah mengirimkan surat ke Kemensos untuk meminta datanya, dan kami overlay dengan data dari para kades ini agar ada perbaikan," jelasnya.
Persoalan kedua menurut Ganjar mungkin masyarakat sudah bosan dengan Covid-19 yang tak kunjung selesai. PPKM kembali diperpanjang dan para Kades stres karena banyak pertanyaan dan tekanan dari warga.
"Maka saya bilang, yang bisa menyelesaikan ya diri kita sendiri. Grobogan itu turunnya bagus, dari level 4 ke level 3. Tadi saya tanya Kades juga kasusnya nol. Ini bagus dan ciri-ciri pandemi bisa berakhir karena sudah bisa dikelola," jelasnya.
Kasus di Jawa Tengah lanjut Ganjar juga terus menurun dan membaik.
"Maka ayo kita semua taat prokes, karena itu adalah desain paling bagus menghentikan Covid-19. Sampai kapan, ya kita tinggal menghitung seberapa kita taat," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mau Protes PPKM Pakai Bikini, Dinar Candy Khawatir Diciduk Satpol PP
-
PPKM Level 4 Batam Diperpanjang, Mall Tutup-Rumah Makan Take Away
-
Protes Keras Soal PPKM, Kapan Dinar Candy Beraksi Pakai Bikini di Jalan?
-
Garansi dan Jadwal Servis Mobil Mitsubishi Habis? Ada Kelonggaran untuk Masa PPKM
-
Polda Metro Jaya Klaim Mobilitas Warga Jakarta Menurun Selama PPKM Level 4
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
Terkini
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik