Suara.com - Puasa Daud merupakan puasa sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Puasa Daud juga amalan ibadah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Berikut ini bacaan niat puasa Daud dan penjelasan tentang keutamaannya.
Diketahui, puasa Daud ini adalah puasa yang dilakukan oleh Nabi Daud secara selang-seling, yakni satu hari puasa dan satu hari berbuka. Dengan begitu, tentu saja niat puasa Daud berbeda dengan puasa sunnah pada umumnya.
Disebut puasa Daud karena puasa ini dilakukan oleh Nabi Daud. Dalam menjalankan ibadah wajib dan sunnah, Nabi Daud melakukannya dengan istiqamah.
Termasuk saat dia menjalankan puasa sunah yang dikenal sebagai puasa Daud. Sebagai umat muslim, kita pun disunnahkan untuk menunaikan ibadah puasa Daud.
Menjalankan puasa Daud memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Selain itu puasa Daud juga berpahala dan amalan ibadah yang disukai Rasulullah SAW.
Berikut Bacaan Niat Puasa Daud
Bagi yang ingin menunaikan puasa Daud, maka harus membaca niatnya terlebih dulu. Lantas, apa bacaan latin niat puasa Daud? Simak berikut ini niatnya.
Nawaitu Shauma Daawuda sunnatal lillahi ta'ala.
Artinya : "Saya niat puasa Daud, sunah karena Allah Ta'ala".
Baca Juga: Niat Puasa Nazar, Ketentuan, Tata Cara dan Konsekuensi Jika Dilanggar
Selain mengetahui bacaan niatnya, umat muslim yang ingin menjalankan puasa Daud juga perlu mengetahui tata caranya agar puasanya sah dan mendapat pahala juga berkah.
Bagi yang akan menjalankan puasa Daud, simak berikut ini tata caranya yang sesuai syariat islam.
- Makan sahur sebelum subuh, jika tidak sempat sahur dan ingin tetap berpuasa juga tidak apa-apa.
- Membaca Niat, boleh dilakukan pagi hari atau siang hari, dengan catatan belum makan sejak subuh.
- Menahan makan dan minum dan hal-hal lainnya yang membatalkan puasa sejak terbit fajar sampai matahari terbenam.
- Berbuka puasa setelah bedug dan adzan magrib berkumandang.
Mengenai keutamaan puasa Daud, tercantum dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Nasa'i. Adapun bunyi haditsnya sebagai berikut:
"Puasa yang paling utama adalah puasanya Nabi Daud AS, ia berpuasa sehari dan berbuka (tidak berpuasa) sehari.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
Terkini
-
Ratusan Perahu Nelayan Sampang Adang Kapal Raksasa Petronas di Tengah Laut
-
Hakim Tak Boleh Bisa Disogok, Prabowo Naikkan Gaji hingga 280 Persen Demi Kehormatan Peradilan
-
Biar Tak Cuma Jadi Wacana, Menperin Usul Mobil Nasional Masuk PSN
-
Siap Produksi Massal 3 Tahun Lagi, Prabowo Wajibkan Pejabat Pakai Mobil Buatan Dalam Negeri
-
Bahlil Kenang Masa Kuliah Pernah Busung Lapar: Program Makan Bergizi Gratis Itu Mulia!
-
Modus Baru, Wanita Ini Berulang Kali Tipu Warung Beli Gas Pakai Modus Anak Tetangga
-
Bahlil Ajak Golkar Konsolidasi Total: Kalau Belum Bisa Solid, Jangan Bikin Gerakan Tambahan!
-
Setahun Prabowo Memimpin, Amnesty Internasional Soroti Kembalinya Wajah Militerisme di Pemerintahan
-
Eks Pejabat Pertamina Sebut jika Terminal OTM Setop Beroperasi, Distribusi Energi Terganggu
-
Eks Pejabat Pertamina Akui Tak Punya Bukti, Intervensi Riza Chalid Ternyata Cuma Asumsi