Suara.com - Ketua Panitia Reuni Akbar Persaudaraan Alumni (PA) 212 Ustaz Eka Jaya buka suara terkait kemungkinan hadirnya beberapa tokoh penting dalam acara Reuni yang akan digelar 2 Desember 2021.
Beberapa tokoh yang disebut akan diundang diantaranya adalah KSAD Jenderal Dudung Abdurrachman, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Presiden Joko Widodo.
Melansir Hops.id -- jaringan Suara.com, Ustaz Eka Jaya angkat bicara soal kemungkinan hadirnya tokoh-tokoh tersebut.
"Tentu kami persilakan juga kalau Presiden, Kapolri, Panglima TNI, termasuk KASAD mau hadir. Silakan masuk ikut dengan kita, kita ingin mengatakan bahwa ini sebagai tali persabatan, hari persaudaraan sedunia, tidak ada politik," kata Ustaz Eka dalam bincang-bincang bersama Edy Mulyadi di saluran YouTube miliknya.
Di sisi lain, ustaz Eka menyayangkan sikap aparat yang masih bersikeras tidak memberikan izin. Padahal pihak panitia sejauh ini menyanggupi aturan soal protokler kesehatan yang berlaku.
"Tapi pihak aparat masih bilang tidak bisa, padahal kita pangkas kan. Dan saya jamin seteril, saya jamin aman, bahkan masuknya itu harus pakai barcode," imbuhnya.
Lebih lanjut Ustaz Eka selaku ketua panitia menjelaskan bahwa pihaknya berani menyanggupi permintyaan dari pemerintah dan pihak berwenang terkait peserta reuni yang dibatasi.
Semula, jumlah peserta yang akan mengikuti aksi sebanyak sepuluh ribu peserta, namun kini panitia mengaku hanya butuh 500 orang saja, dengan syarat acara tetap digelar di Monas dan disiarkan secara langsung agar peserta dari berbagai daerah yang tak bisa langsung bisa tetap ikut ambil bagian.
"Akhirnya masukan dari Dirintelkam dan lain sebagainya, cuma yang sampaikan kepada mereka, apabila keberatan dengan angka sepuluh ribu (peserta), saya bilang begini ‘baik kalau angka sepuluh ribu terlalu berat, kami siap, enggak perlu sepuluh ribu, kita butuh 500 orang saja'," ujar Ustaz Eka dalam bincang-bincang bersama Edy Mulyadi di saluran YouTube miliknya, Selasa, (30/11/2021).
Baca Juga: Reuni 212 di Masjid Az Zikra Tak Dapat Izin Polisi, Kubu Rizieq: Harus Tetap Digelar!
"Cuma syaratnya kita tetap minta di Monas, disiarkan secara streaming biar semua daerah bisa mengikuti juga," sambungnya.
Tag
Berita Terkait
-
Sebut Darahnya Mendidih saat Lihat Baliho HRS, Dudung Abdurrachman: Memang Mereka Siapa?
-
Biaya Pribadi, Warga Riau Bakal Hadiri Reuni 212 di Masjid Az Zikra Bogor
-
Apresiasi Panitia Batal Gelar Reuni 212 di Jakarta, Polda Sebut Bisa Picu Klaster Covid-19
-
Resmikan Bendungan Gongseng dan Tugu, Jokowi: Siap Dimanfaatkan untuk Ketahanan Pangan
-
Reuni 212 di Masjid Az Zikra Tak Dapat Izin Polisi, Kubu Rizieq: Harus Tetap Digelar!
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!