Suara.com - Kegiatan pembelajaran tatap muka dengan kapasitas 100 persen serentak berlangsung di DKI Jakarta mulai Senin (3/1/2022) ini. Vaksinasi secara menyeluruh kepada semua siswa menjadi harapan pihak sekolah agar kegiatan pembelajaran tatap muka dapat berlangsung secara aman dan nyaman.
Harapan itu salah satunya disampaikan oleh pihak SD Negeri 02 Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Vaksinasi secara menyeluruh diperlukan agar tidak terjadi kekhawatiran orangtua murid ketika anaknya berinteraksi dengan orang banyak.
"Harapan siswa sudah mendapatkan vaksin sepenuhnya, kemudian itu untuk menepis kekhawatiran orangtua murid atas kenyamanan dan keamanan siswa saat berinteraksi dengan orang lain di sekolah," ungkap Wakil Kepala Sekolah SD Negeri 02, Ary Lestari saat dijumpai pagi ini.
Ary menyampaikan, hampir semua guru di SD Negeri 02 telah menerima dosis vaksin. Hanya satu guru saja yang belum diperbolehkan menerima dosis vaksin lantaran mempunyai komorbid.
"Total sudah divaksin semua, tinggal satu dikarenakan kondisi komorbid dan dokter belum memperbolehkan untuk divaksin. Jadi bisa dibilang 95,5 persen ya sudah divaksin semua untuk guru dan tendik (tenaga pendidik)," ucap Ary.
Sementara itu, siswa siswa SD Negeri 02 Pondok Bambu yang telah menerima dosis vaksin berjumlah 221 orang. Jumlah tersebut telah mencakup anak yang telah menerima dosis pertama dan kedua.
"Sudah 221 siswa jadi jika dipersentasekan itu sekitar 27,7 persen. Ada yg selesai divaksin dosis dua dan ada yang menunggu," beber Ary.
"Dosis pertama bagi yang belum akan dilaksanakan di minggu depan sesuai jadwal dari puskesmas," tutup dia.
Baca Juga: PTM 100 Persen SDN 02 Pondok Bambu, Siswa Bersuhu Tinggi Akan Ditempatkan di Ruang Isolasi
Berita Terkait
-
SKB Empat Menteri Turun, Sleman Masih Berlakukan PTM Terbatas
-
PTM 100 Persen SDN 02 Pondok Bambu, Siswa Bersuhu Tinggi Akan Ditempatkan di Ruang Isolasi
-
PTM Kapasitas 100 Persen Di SDN 02 Pondok Bambu, Orang Tua Siswa: Biar Bisa Sosialisasi
-
PTM Digelar di Tengah Munculnya Omicron, Ini kata IDAI
-
Kemenkes Klaim Sebanyak 114 Juta Warga Telah Divaksin Covid-19 Lengkap
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
Puluhan Siswa SDN 01 Gedong Pasar Rebo Keracunan MBG, Lima Anak Dilarikan ke IGD!
-
Hati Hancur Ayah Arya Daru di DPR: Apa yang Terjadi Pada Anak Kami?
-
Sindir Gibran? Dosen IPB Kuliti Kampus Abal-abal Luar Negeri: Siapapun Diterima Asal Bayar
-
Istri Gus Dur Siap Jadi Penjamin, Polisi Masih Pertimbangkan Penangguhan Penahanan Delpedro Cs
-
Menkeu Purbaya ke Istana Bawa Berkas, tapi Ngaku Cuma 'Makan Siang Gratis'
-
Rugi Ratusan Juta, Kebakaran Laundry di Ciracas Jaktim Diduga Tabung Gas Setrika Pengering Bocor
-
Gubernur Aceh Mualem Jajan Es Krim di Motor Pelat BK, Sindir Gubsu Bobby Nasution?
-
DPR Desak Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Dibuka Kembali, Sang Istri Ungkap Kejanggalan Bukti
-
Ilham Habibie Kembali Dipanggil KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi Iklan BJB
-
Borok Dana Haji Terkuak: Potensi Kebocoran Rp 5 Triliun Per Tahun Disisir, Kejagung Digandeng