Suara.com - Budayawan Sudjiwo Tedjo memberikan tanggapan bernada lelucon atas pernyataan Ketua DPR RI Puan Maharani yang mendesak pemerintah untuk menyediakan vaksin booster gratis ke masyarakat Indonesia.
Lewat sebuah cuitan di akun Twitternya, Sudjiwo Tedjo mendukung langkah Puan Maharani tersebut. Ia bahkan meminta politisi PDIP itu untuk terus mendesak pemerintah agar tersedia vaksin booster gratis bagi masyarakat.
"Jangan cuma desak government untuk vaksin booster gratis, Mbak Puan, pepet dan pojokkan," tulis Sudjiwo Tedjo dalam cuitannya, dikutip Suara.com, Rabu (5/1/2022).
Sudjiwo Tedjo bahkan menggunakan frasa 'kepakkan sayapmu' dalam cuitan tersebut, mengingat sosok Puan Maharani sempat viral akibat baliho 'kepak sayak kebhinekaan' yang terpasang di banyak tempat.
"Kalau cuma didesak masih bisa ngeles. Apalagi kalau dipojok itu lalu Mbak Puan kepakkan sayapmu, pasti government terkunci," lanjutnya.
Melansir dari Antara, Ketua DPR RI, Puan Maharani berharap pemberian vaksin booster Covid-19 kepada masyarakat digratiskan alias tanpa pungutan biaya.
"DPR RI memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program vaksin booster Covid-19," katanya, Selasa (4/1/2022).
Vaksin booster ditargetkan mulai dijalankan pada tanggal 12 Januari 2022 untuk golongan dewasa. Pada saat ini masih menunggu hasil riset Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI). Dalam hal ini, kata Puan, keselamatan masyarakat adalah yang utama.
"Pemerintah harus menjamin keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, vaksin booster perlu diusahakan gratis untuk warga, terutama rakyat kecil," kata politikus PDI Perjuangan ini.
Baca Juga: Polisi Tangkap Joki Vaksin di Semarang, Pelaku Dijanjikan Rp500 Ribu
Kendati demikian, Puan menilai Pemerintah bisa menyiapkan opsi lain sesuai dengan kemampuan negara.
Apabila perekonomian masih belum bisa menutupi program vaksin booster, lanjut Puan, Pemerintah bisa membuat program booster berbayar bagi kalangan menengah ke atas.
"Namun, prinsip yang utama adalah vaksin booster harus gratis karena vaksin adalah kebutuhan dasar rakyat yang merupakan tanggung jawab negara," ujar Puan menegaskan.
Berita Terkait
-
Vaksin Booster Mulai 12 Januari 2022: Jadwal, Vaksin yang Dipakai, Penerima
-
Honorer Terancam Disingkirkan dengan Dalih Anggaran, Politisi PDIP Sentil Kepala Daerah
-
Begini Ancaman Wali Kota Palopo Terhadap Warga yang Tidak Mau Vaksin
-
Jangkau Banyak Masyarakat, MPR-DPD Dorong Pemerintah Berikan Vaksin Booster Cuma-Cuma
-
Polisi Tangkap Joki Vaksin di Semarang, Pelaku Dijanjikan Rp500 Ribu
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal