Suara.com - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama bersama aparat gabungan Korem 172/PWY dan kepolisian menangkap pelaku pengedar jual beli narkoba ganja di perbatasan RI dan PNG Kampung Skouw Sae, Kota Jayapura.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Yonif 711/Rks Letkol Inf. Mutakbir dalam keterangannya kepada ANTARA di Jayapura, Kamis pagi, mengatakan bahwa kegiatan penangkapan berawal masyarakat yang menginformasikan ada seseorang yang gerak geriknya mencurigakan. Ada dugaan yang bersangkutan sedang melakukan transaksi narkoba.
Atas laporan warga, personel Satgas Yonif 711/Rks Sertu Moch. Yainu bersama personel dari Korem 172/PWY dan anggota Polsub Sektor Skouw menuju area wilayah perbatasan Skouw untuk melakukan pengecekan terhadap orang tersebut.
Setelah pengecekan, lanjut Dansatgas, terlihat orang yang sedang berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Beat tanpa pelat nomor warna silver dengan gerak gerik mencurigakan menuju ke arah Kota Jayapura. Ada dugaan mereka sedang bertransaksi narkoba jenis ganja
"Personel gabungan dari Satgas Yonif 711/Rks, Korem 172/PWY, dan Polsub Sektor Skouw melakukan pengejaran terhadap orang tersebut pada hari Rabu (19/1)," kata Dansatgas Yonif 711/Rks Letkol Inf. Mutakbir
Setelah menangkap dua orang pemuda tersebut, pihaknya memeriksa mereka.
Dari pemeriksaan, didapat barang bukti sebuah kantong plastik warna kuning berisikan narkoba jenis ganja kering seberat 2 ons, 10 paket siap edar, 1 HP Samsung J1, sebuah tas noken, 1 unit motor Honda Beat tanpa pelat nomor.
Dalam rangka pemeriksaan lebih lanjut, kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Kantor Polsub Sektor Skouw untuk diserahkan ke Polresta Jayapura, kemudian dilakukan proses hukum.
Sementara itu, Kapolsub Sektor Skouw Ipda Kasrun menyampaikan terima kasih kepada personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks dan Korem 172/PWY karena telah membantu dalam memberantas dan memutus rantai peredaran narkoba yang berada di Sektor Skouw.
Baca Juga: Dua Polisi Jual Sabu di Sumut Dituntut Hukuman Mati
"Saya sangat berterima kasih atas kerja sama dan sinergi ini dalam memberantas narkoba," kata Kapolsub Skouw. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe