Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bicara mengenai isu dirinya yang dicalonkan sebagai capres di Pilpres 2024.
Dikutip dari Hops--jaringan Suara.com, Ridwan Kamil atau yang kerap disapa Kang Emil menyampaikan bahwa masyarakat belakangan sudah mulai terbuka.
Kang Emil mengaku kerap mendapatkan pertanyaan mengenai capres.
Meski demikian, ia mengaku tak bisa menjawab pertanyaan terebut.
Ridwan Kamil mengatakan bahwa dalam urusan politik, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Tuhan.
"Dalam politik menurut saya, kita ini politik bekerja karena per hari ini takdir Tuhan kepada saya memimpin Jawa Barat. Sehingga pertanyaan seperti Bang Karni (soal Pilpres) ini bagi kami setiap hari, ketemu wartawan yang ditanya juga itu saja. Jawaban saya sederhana, itu takdir yang kadang tidak bisa kita prediksi," ujar Ridwan Kamil, dikutip dari Hops--jaringan Suara.com, Selasa (15/2/2022).
Hal tersebut ia ungkapkan saat menghadiri acara HUT ke-14 tvOne yang dipandu Karni Ilyas.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil menegaskan tak pernah mempermasalahkan soal akan diusung sebagai capres atau tidak.
"Masalah nanti hasilnya, jadi atau tidak jadi, tercalonkan atau tidak tercalonkan itu takdir wilayah Allah. Tugas kita mah kerja saja dengan baik," bebernya.
Baca Juga: Pengamat Duga PDI Perjuangan Miliki Trik Redam Anies Baswedan untuk Tarung di Pilpres 2024
Kang Emil juga menyebutkan soal pandangannya mengenai dunia politik.
Menurutnya, dunia politik tidak memiliki angka pasti seperti matematika.
"Politik itu tidak matematik di mata saya, contohnya Abah Kiai Maruf Amin, enggak ada baliho-balihonya, enggak ada di survei-survei, tapi Allah menakdirkan di sebuah waktu, belaiu terpilih jadi pemimpin bangsa sebagai Wakil Presiden RI," tuturnya.
Berita Terkait
-
Aburizal Bakrie Siap Pasang Badan Muluskan Pencapresan Airlangga 2024, Golkar: Itu Amanat Munas Tak Bisa Ditawar
-
Anies Disebut Jadi Penentu Ganjar Maju Pilpres 2024, Pengamat: Tidak Logis
-
Pengamat Duga PDI Perjuangan Miliki Trik Redam Anies Baswedan untuk Tarung di Pilpres 2024
-
Elektabilitas Prabowo Masih di Atas Angin, Tapi Berpotensi Disalip Anies, Ganjar hingga Sandiaga Uno
-
Menhan Prabowo Subianto Dianggap Paling Pantas Jadi Suksesor Jokowi pada Pilpres 2024
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana