Suara.com - Seorang perempuan bercerita tentang perjuangan orangtua untuk menjadikannya sukses.
Ayahnya adalah seorang driver ojek online (Ojol) usai pensiun dari scurity sekolah.
"Tempat ini (gojek) menjadi satu-satunya yang bisa ayah saya lakukan," curhat Nisa Sri Wahyuni pada akun LinkedIn nya yang dikutip Suara.com dari akun Instagram @gojek24jam.
Baik ayah maupun ibunya hanya lulusan SD, namun selalu ingin anaknya bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
"Keduanya (ayah dan ibu) tidak pernah duduk di bangku sekolah menengah atas, ya mereka hanya menyelesaikan sekolah mereka sampai sekolah dasar (SD)," imbuhnya.
Usai pensiun dari Satpam, Nisa bersama keluarga pindah ke Jakarta untuk mencari nafkah demi sang anak.
"Mereka pindah ke Jakarta bekerja lebih keras untuk membesarkan putri mereka dan memberi saya motivasi besar untuk melanjutkan pendidikan saya," ungkap Nisa.
Dalam LinkedIn miliknya, Nisa sendiri kini bekerja di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai konsultan.
Ia juga sebelumnya menjadi asisten dosen di Universitas Indonesia.
Nisa sendiri lulusan S2 Epidemilogi dari Imperial college London.
"Saya mendapatkan gelar ini bukan hanya karena saya, saya bisa mengejar gelar ini karena waktu yang mereka berikan kepada saya, makanan yang selalu mereka buat untuk saya, nilai yang mereka ajarkan pada saya," ungkap Nisa.
"Kita tidak bisa meminta dilahirkan dari keluarga kondisi mana, tetapi kita selalu memiliki kekuatan yang Tuhan berikan kepada kita untuk melakukan yang terbaik," imbuhnya.
Ia berharap unggahannya tersebut bisa memberikan masukan untuk siapa saja yang membutuhkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Arab Saudi Catat Lonjakan Wisatawan, Target 150 Juta Turis 2030 Dicanangkan
-
Pelaku Ledakan SMAN 72 Tinggal Hanya dengan Ayah, Ibu Bekerja di Luar Negeri, Kesepian Jadi Pemicu?
-
Menkeu Purbaya Mendadak Banjir Karangan Bunga: Ompreng MBG dari China Bikin Produsen Lokal Menjerit!
-
Segera Sidang, JPU KPK Limpahkan Perkara Eks Kepala Dinas PUPR Sumut Topan Ginting Dkk ke PN Medan
-
Komnas HAM Dorong Revisi UU untuk Atasi Pelanggaran HAM, Diskriminasi, dan Kekerasan Berbasis Gender
-
Anggaran Subsidi Pangan Dipangkas, PAN: Anak Buah Gubernur Berbohong Warga Tak Suka Daging dan UHT
-
Pemangkasan Anggaran Subsidi Pangan Ditolak 3 Fraksi, Ketua DPRD DKI Tetap Sahkan Raperda APBD 2026
-
Survei KPAI: 35,9 Persen Anak Pernah Terima Menu MBG Mentah Hingga Basi
-
Roy Suryo Klaim Siap Diperiksa Sebagai Tersangka Ijazah Jokowi, Sindir Kasus Silfester Matutina
-
Langkah Mengejutkan Prabowo-Albanese: Apa Isi Perjanjian Keamanan Baru yang Mengguncang Kawasan