Suara.com - Kepolisian masih menyelidiki kasus tewasnya seorang model bernama Novi Amelia di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Dari penyelidikan sementara, kuat dugaan bahwa korban murni melakukan aksi bunuh diri.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, pihaknya masih mengambil keterangan dari beberapa saksi sebelum kejadian berlangsung. Hal itu dilakukan guna mengetahui motif bunuh diri tersebut.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, memang diduga adalah bunuh diri. Tetapi kami masih mengambil keterangan dari beberapa pihak yang mengetahui sebelum kejadian bunuh diri," kata Zulpan, Jumat (18/2/2022).
Kemarin, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soflanit menyebut, pihaknya belum bisa memastikan apakah korban diduga mengonsumsi narkoba atau miras. Hingga kini, ucap dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Ini juga masih dalam penyelidikan apakah faktor itu masih dilidik termasuk masalah konsumsi miras dan narkoba juga," sambungnya.
Tinggal Sejak 2020
Novi ternyata tinggal di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan sejak 2020 lalu. Di unit yang terletak di Tower Raffles, dia tinggal seorang diri.
Fakta itu disampaikan oleh General Manager kawasan Apartemen Kalibata City, Martiza saat dijumpai di lokasi, Kamis (17/2/2022) hari ini. Kata dia, almarhum Novi berstatus sebagai penyewa tahunan.
"Statusnya penyewa sejak 2020. Jadi almarhum sudah tinggal di sini sejak 2020. Dari data yang kami punya almarhum tinggal sendiri," ucap dia.
Baca Juga: Lompat dari Lantai 8 Apartemen Kalibata City, Model Novi Amelia Tewas di Depan Salon
Martiza melanjutkan, mendiang Novi menyewa unit melalui agen. Artinya, dia membayar sewa unit tahunan bukan kepada pihak pengelola, melainkan melalui agen.
"Dia sewa tahunan, jadi sewa pakai agen, tidak lewat pengelola," sambungnya.
Kekinian, kata Martiza, unit yang disewa oleh Novi dalam kondisi kosong. Dia menyerahkan kepada pihak keluarga maupun kepolisian terkait tindak lanjut dari unit yang di sewa Novi.
"Kosong, mungkin hak polisi mau di-apain. Atau keluarga," beber Martiza.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Tewas Bunuh Diri, Barang-Barang Novi Amelia Belum Dipindahkan dari Apartemen
-
Model Novi Amelia yang Bunuh Diri di Apartemen Kalibata City Diduga Alami Depresi dan Menggunakan Obat Terlarang
-
Lompat dari Lantai 8 Apartemen Kalibata City, Ditemukan Sejumlah Luka di Tubuh Novi Amelia
-
Duduk di Jendela Sebelum Terjun dari Lantai 8 Apartemen, Novi Amelia Sempat Diteriaki Sekuriti Kalibata City
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan