Suara.com - Seorang polisi asal Manado menjadi viral di media sosial usai dirinya membelikan gorengan bagi para tahanan di lapas.
Momen yang telah viral di media sosial itu turut dibagikan oleh akun Instagram @medsostv, Rabu (9/3/2022).
"Ketika tahanan sedang rindu makan gorengan," tulisnya dalam keterangan video dikutip Suara.com, Rabu (9/3/20220).
Diketahui polisi tersebut bernama Ismail Syarifudin. Ia membelikan gorengan bagi para tahanan karena mereka mengaku rindu memakan gorengan, makanan yang sudah lama tidak mereka santap.
"Jadi tadi aku tanyain mereka mau makan apa, kebetulan hujan-hujan katanya mereka pengen makan gorengan," ucapnya dalam video.
Mendengar para tahanan yang ingin makan gorengan, polisi ini kemudian mengabulkan permintaan mereka lalu membelikan gorengan dalam jumlah yang banyak.
"Kebetulan ada sedikit rezeki, jadi aku pesankan gorengan untuk mereka," lanjutnya.
Dalam video itu, tampak meja yang di atasnya terdapat sejumlah piring berisi gorengan dengan jumlah yang cukup banyak.
Polisi ini lalu membagikan piring berisi gorengan bagi para tahanan di ruangan mereka masing-masing.
Baca Juga: Viral Bocah Nekat Kejar dan Rampas Tas Pelaku Jambret, Isinya Mengejutkan
Ismail menuturkan bahwa gorengan yang dibelinya itu ternyata juga masih tersisa banyak. Ia kemudian membagikannya kepada para tahanan yang masih mau memakannya.
"Karena gorengannya banyak jadi aku bagi 4 piring dan kebetulan mereka ada 4 grup juga. Jadi aku bagi masing-masing 1 piring. Itupun masih banyak sisa dan aku bagikan ke mereka semua," kata Ismail.
Lebih lanjut, para tahanan mengaku kepada Ismail jika mereka sudah tidak pernah makan gorengan lagi.
"Semoga berkah dan semoga mereka sehat selalu ya," ucapnya.
Saat dibagikan gorengan, para tahanan terlihat sangat senang karena pada akhirnya mereka bisa menyantap makanan yang sudah lama mereka rindukan.
Sontak, momen seorang polisi yang membelikan gorengan untuk para tahanan di lapas itu menuai perhatian publik. Tak sedikit warganet yang memuji polisi ini.
Berita Terkait
-
Viral Indra Kenz Sebut Harga Ginjal Paris Pernades 'Salam dari Binjai' Murah Banget, Publik: Firaun Masa Kini
-
Kemendag Curiga 415 Juta Liter Minyak Goreng Diekspor, Publik: Azab Bagi Penimbun Digoreng di Neraka
-
Apes! Lagi Asik Nyanyi di Hajatan, Perempuan Ini Malah Terguyur Air dari Atas
-
Viral! Berhalangan ke Pernikahan Teman Karena Positif Covid-19, Lelaki Ini Punya Cara Mindblowing Agar Tetap Hadir
-
Apes! Lagi Menyanyi Penuh Penghayatan, Wanita Ini Malah Diguyur Hujan Lokal
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum