Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan curahan hati (Curhat) soal hartanya yang tak bertambah setelah dua tahun menjabat. Ia mengaku selama menduduki kursi DKI 2 dirinya tidak pernah mendapatkan proyek.
Hal ini disampaikan Riza di depan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata dalam acara Bimbingan Teknis Keluarga Berintegritas Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota, Kamis (17/3/2022). Riza bahkan mendapatkan protes dari istrinya karena hartanya tak bertambah.
"Pak Alex saya ini sudah dua tahun menjadi Wagub, di rumah enggak ada yang tambah pak, yang tambah malah diomelin pak," ujar Riza dalam sambutannya.
"Pulangnya malam terus. Jadi, kata istri saya itu dua tahun kok enggak ada yang tambah," sambungnya.
Karena tak mendapatkan proyek, Riza bahkan mengaku sampai diminta istrinya untuk ikut bisnis dengan konsep pemasaran berjenjang Multi Level Marketing (MLM).
"Jadi akhirnya pak Alex, istri saya nyuruh saya ikut multilevel pak, ya sudah katanya kalau enggak dapat proyek, enggak dapat ini, enggak dapat itu, enggak boleh main proyek, ya enggak boleh saya bilang," katanya lagi.
Riza mengaku akhirnya mengikuti saran istrinya itu untuk ikut MLM demi persiapan pensiun. Politisi Gerindra itu hanya tinggal memiliki waktu enam bulan lagi sebelum lengser dari jabatannya.
"Jadi saya kemarin mulai daftar multi level, jadi sekrang persiapan multi level (marketing). Ya sudah ikut multi level, katanya lumayan," tuturnya.
Selain itu, Riza mengaku tidak tergiur untuk meminta proyek memanfaatkan jabatannya sebagai Wakil Gubernur. Ia menyatakan rezeki, termasuk untuk persiapannya pensiun, sudah diatur.
Baca Juga: Wagub DKI Peringatkan Sanksi Lebih Berat ke PT KCN Soal Polusi Debu Batu Bara di Marunda
"Pokoknya insyaallah, kalau kita yakin, insyaallah nanti Allah kasih keberkahan. Rezeki itu udah diatur, dapat dari mana, di mana kapan dari siapa, bagaimana, insyaallah kalau kita yakin nanti Allah kasih keberkahan," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Dana Diduga Tak Sesuai Peruntukan, KPK Dalami Perintah Sejumlah Pihak Terkait Usulan DID Kabupaten Tabanan
-
Lewat SKPD, Rahmat Effendi Diduga Titip Nama Sejumlah Kontraktor buat Garap Proyek di Pemkot Bekasi
-
Wagub DKI Peringatkan Sanksi Lebih Berat ke PT KCN Soal Polusi Debu Batu Bara di Marunda
-
Bantah Kabar Lengserkan Taufik, Gerindra DKI: Nanti Kalau Ada Perkembangan Kami Kabari
-
Tak Mau Kalah, Pemprov DKI Buka Peluang Gelar Parade Formula E seperti MotoGP
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara