Suara.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadir dalam peresmian Politeknik Dr. Aloysius Benedictus Mboi, Universitas Pertahanan Indonesia atau Unhan di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur pada Kamis (24/3/2022). Prabowo menyebut politeknik tersebut sudah melangsungkan kegiatan belajar mengajar sejak 30 Agustus 2021.
Prabowo menjelaskan bahwa Politeknik Dr. Aloysius Benedictus Mboi dibangun di lahan seluas 141 hektare. Sejak dioperasikan pada 7 bulan lalu, kampus tersebut sudah memiliki kadet mahasiswa 175 orang yang terdiri dari 79 putra dan 96 putri.
"70 persen kadet berasal dari NTT dan 30 persen dari berbagai provinsi di luar NTT serta dengan jumlah dosen pengajar sebanyak 47 orang," jelas Prabowo dikutip melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.
Prabowo menerangkan bahwa di kampus tersebut memiliki sejumlah program studi. Program studi itu terdiri dari budidaya pertanian lahan kering, prodi budidaya tanaman perkebunan, prodi budidaya ternak, prodi perikanan tangkap, prodi pengolahan hasil laut perikanan, prodi permesinan kapal dan prodi budidaya ikan.
Menurut mantan Danjen Kopassus itu, Politeknik Dr. Aloysius Benedictus Mboi sudah bekerja sama dengan 25 instansi dari perguruan tinggi dan dunia industri di seluruh Indonesia.
Meskipun saat ini baru menampung 175 mahasiswa, namun Prabowo menyebut pembangunan akan kembali ditambahkan untuk penambahan jumlah mahasiswa.
"Selanjutnya direncanakan dibangun barak dan kelas tambahan hingga daya tampung 525 mahasiswa sehingga memiliki kapasitas 3 angkatan perkuliahan."
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan