Suara.com - Basarnas evakuasi 12 penumpang korban kapal mati mesin. Mereka semua selamat.
Basarnas Kendari melaporkan kapal mati mesin itu hendak berlayar dari Pelabuhan Kaledupa Kabupaten Wakatobi menuju Pelabuhan Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Evakuasi 12 penumpang dan satu orang ABK KM Taman Wisata GT 109 turut melibatkan personel Pos AL Wakatobi, Polair Wakatobi dan Syahbandar Wanci.
Sementara lima orang ABK dan kapten kapal memilih bertahan di kapal sambil menunggu bantuan dari pemilik kapal yang akan datang membawa pengganti alat yang rusak.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi menjelaskan kapal itu adalah kapal KM Taman Wisata GT 109 yang akan berlayar dari Kaledupa ke Kota Kendari namun mengalami mati mesin di perairan Wanci.
Setelah mendapat laporan tersebut, pada pukul 18.05 Wita Tim Penyelamat Pos SAR Wakatobi diberangkatkan menuju lokasi terakhir kapal dengan menggunakan perahu karet untuk memberikan bantuan SAR.
Kapal KM Taman Wisata dilaporkan hendak bertolak dari Kaledupa Kabupaten Wakatobi menuju Kota Kendari sekitar pukul 14.00 Wita.
Namun pada pukul 15.20 Wita dalam perjalanannya di sekitar perairan Wanci kapal tersebut mengalami kendala pada mesin.
"Di mana selang pompa oli gearbox pecah dan mengalami kebocoran, telah dicoba untuk diperbaiki oleh para ABK namun tidak membuahkan hasil," katanya.
Baca Juga: Mandi di Laut Simeulue, Seorang Anak Dilaporkan Hilang
Beberapa penumpang panik sehingga salah satu ABK menghubungi pemilik kapal untuk menghubungi Basarnas guna mengevakuasi para penumpang.
KM Taman Wisata GT 109 memuat 19 orang dengan rincian enam ABK, satu kapten kapal dan 12 orang penumpang. Kapten kapal Labua (50), sedangkan ABK yakni Irwan (43), Darman (32), Suhardin (47), Harsiwanuddin (33), Ali Hasi (28) dan Abu (26).
Sementara 12 orang penumpang dengan rincian enam orang laki-laki yakni Masuri (35), Lakabe (48), La Ani (25), Hasmnto (37), La Aru (23) dan Sabir (29), serta enam perempuan yakni Ajida (42), Wa Sonia (29), Nuriati (36), Arafida (20), Rusiati (33) dan Ariani (34).
Aris menyebut tim penyelamat berhasil menemukan kapal KM Taman Wisata sekitar pukul 19.01 Wita sekitar 2,87 mil laut dari lokasi terakhir kapal dikarenakan mengalami kerusakan mesin.
"12 orang penumpang dan satu orang ABK kapal atas nama Harsiwanuddin dievakuasi menuju Pelabuhan Marina Wanci dan tiba pada pukul 20.25 Wita," ujar Aris. (Antara)
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Gol yang Pecah! Games di Tengah Laga Bikin ANC 2025 Makin Pecah
-
Terungkap! Alasan Haru Tim SAR Pilih 'Tangan Kosong' di Ponpes Al Khoziny
-
Tekankan Intervensi Stok Beras untuk Kendalikan Inflasi, Mendagri Buka Gerakan Pangan Murah
-
Gunung Bawakaraeng Diserbu Ribuan Pendaki
-
Terungkap! Alasan Basarnas Sering Telat Selamatkan Korban : Rinjani Jadi Bukti Nyata!
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah