tidak lama berselang, "tank-tank Rusia berdatangan. Kami bersembunyi sepanjang hari di dalam rumah sakit dengan menyamar sebagai dokter sembari mengambil gambar."
Evakuasi dari Mariupol
Pada pagi hari tanggal 12 Maret, sekelompok pasukan elit Ukraina berhasil menerobos masuk dan menyelamatkan kedua jurnalis.
Tiga hari kemudian, semua warga sipil diizinkan meninggalkan kota melalui sebuah jalan yang sudah dikosongkan militer Rusia.
Gambar-gambar mereka mengejutkan dunia, dan menjadi indikasi pertama kejahatan perang di Ukraina. Bagi Moaloletka dan Chenov, "sangat sulit untuk melupakan kematian anak-anak. Semua anak yang dibawa ke rumah sakit dan kemudian kami foto sudah meninggal dunia. Di antarnya anak-anak berusia 15 tahun, tapi juga bayi berusia tiga bulan. Mereka semua menjadi korban pengeboman Rusia.”
Menurut Kejaksaan Agung Ukraina, setidaknya 18 wartawan tewas terbunuh sejak dimulainya invasi Rusia.
Delapan wartawan lain masih disandera, sementara tiga jurnalis dikabarkan hilang. Deutsche Welle memberikan penghargaan Freedom of Speech Award sejak 2015 kepada wartawan atau proyek jurnalistik yang berjasa memajukan isu perlindungan hak asasi manusia dan kebebasan berpendapat di media.
Adaptasi dari Bahasa Ukraina oleh Markian Ostaptschuk (rzn/yf)
Baca Juga: Perang Ukraina: Warga Sipil Mariupol Dievakuasi dari Bunker Pabrik Baja
Berita Terkait
-
Bela Performa Lamine Yamal, Staf Pelatih Barcelona: Dia Masih 18 Tahun
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Bocoran Xiaomi 17 Ultra, HP Premium dengan Kamera 200MP!
-
El Clasico Nyaris Jadi Arena Baku Hantam, Ini Respon Santai Xabi Alonso
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!