Suara.com - Masjid Agung Banten dipenuhi peziarah di lebaran hari kedua. Wisatawan Masjid Banten Lama itu ada yang datang bersama keluarga dan rombongan dengan menggunakan mobil pribadi, angkot atau angkuan umum dan bus pariwisata.
Sehingga ribuan wisatawan memadati Masjid Banten Lama Kecamatan Kasemen Kota Serang Provinsi Banten untuk berziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin.
"Kami minta wisatawan mematuhi protokol kesehatan guna mengantisipasi penularan COVID-19, " kata Tubagus Faiz, salah seorang Pengurus Kenadziran Masjid Banten Lama di Kota Serang, Selasa.
Selain itu, kebanyakan wisatawan itu datang tidak hanya dari pelosok wilayah Provinsi Banten, tetapi juga ada dari Jakarta, Bogor, Bekasi, Bandung dan Lampung.
Pengunjung memadati komplek Masjid Banten Lama sejak pagi hingga siang, untuk berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanudin.
Mereka juga mendatangi museum situs purbakala yang lokasinya tidak jauh dari Masjid Agung Banten Lama dan menara yang dibangun pada 1556 oleh Sultan Maulana Hasanuddin.
"Semua wisatawan yang mengunjungi Masjid Banten Lama harus mematuhi protokol kesehatan, memakai masker dan tidak berkerumun, " katanya menjelaskan.
Siti Aminah, pengunjung wisatawan Masjid Banten Lama mengaku dirinya bersama rombongan majelis taklim mengunjungi Masjid Banten Lama untuk ziarah di Makam Sultan Maulana Hasanudin.
Ia bersama rombongan mendatangi kawasan Banten Lama untuk mengenang perjuangan Sultan Maulana Hasanudin sebagai penyebar agama Islam di Tanah Air.
Selain itu, ia juga melihat museum kepurbakalaan pada abad 16 sebagai peninggalan sejarah Sultan Maulana Hasanudin.
Pada kesempatan itu, dia melihat-lihat koleksi yang dipajang sebagai bukti sejarah di tempat itu seperti berbagai jenis senjata , gerabah, keramik, dan juga koin mata uang kuno.
"Kami terasa ada sesuatu yang hilang jika tidak ziarah ke Banten Lama setelah Lebaran, " kata Aminah, warga Rangkasbitung.
Sementara itu , Mansur, warga Kota Cilegon mengaku dirinya bersama keluarga mendatangi objek wisata Masjid Banten Lama untuk berziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin.
"Kami setiap tahun berziarah ke sini untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, " katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Melihat Keindahan Musim Gugur di Taman Zhongshan Beijing
-
Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi dengan Wajah Baru
-
Pembangunan Jembatan Asthara Skyfront City Dimulai, Hubungkan Dua Wilayah Tangerang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
Tapak Suci SMK Skill Village Islamic School Sabet Prestasi di Banten Pencak Silat Competition 2025
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
Terkini
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!