Suara.com - Kali Induk Kramat Jati akan dinormalisasi karena sering jadi penyebab banjir. Proyek itu akan dijalankan Kantor Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.
Normalisasi akan dilakukan secara keseluruhan untuk mengatasi masalah banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
Camat Kramat Jati Rudy Syahrul mengatakan pihaknya sudah melayangkan surat ke Suku Dinas Sumber Daya Air ( Sudin SDA) Jakarta Timur untuk mengeruk dan membuat sodetan jalur aliran Kali Induk.
Untuk proses normalisasi Kali Induk secara keseluruhan harus dilakukan oleh Dinas SDA DKI Jakarta, sehingga pelaksanaannya menunggu keputusan di tingkat provinsi.
"Terkait hal tersebut memang harus ada normalisasi secara keseluruhan di Kali Induk," kata Rudy Syahrul di Jakarta, Senin.
"Kalau normalisasi kewenangan dari Dinas SDA. Belum dapat info (pelaksanaan normalisasi), terkait dengan hal tersebut agar berkoordinasi dengan pihak Sudin dan Dinas SDA," ujar Rudy.
Sebelumnya permukiman warga di RT 03 dan RT 04/RW 02 Kelurahan Tengah, Kramat Jati, terendam banjir dengan ketinggian berkisar 40 centimeter hingga satu meter pada Minggu (15/5).
Ketua RT 04/RW 02 Kelurahan Tengah Faizatul Islamiyah mengatakan banjir tersebut akibat Kali Induk tidak mampu menampung debit air saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut. Dia mengatakan bahwa banjir sudah sering terjadi sehingga mengganggu aktivitas warga.
"Harapannya bisa dibantu pihak terkait untuk mengadakan sosialisasi ke warga terkait bagaimana penanggulangannya. Dan dari segi infrastruktur bisa diperbaiki," tutur Faizatul. (Antara)
Baca Juga: Jadi Venue Porprov Banten Sarpars GOR Dimyati Tangerang Diperbaiki
Berita Terkait
-
Diguyur Hujan Deras, Wilayah Jaksel Dikepung Banjir
-
Jakarta Dikepung Banjir, Transjakarta Rombak Puluhan Rute! Cek Jalur Alternatif Anda
-
Ketika Banjir Lebih Menakutkan di 'Kampung Zombie' Cililitan
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Negara Dinilai Tak Peka karena Masih Dipajaki, Lyan: Pesangon Itu Uang Bertahan Hidup di Masa Senja
-
Cara BNPT Perkuat Perlindungan Khusus Anak Korban Terorisme
-
Anggaran Rp19 Triliun Belum Terserap: Apa yang Terjadi di Kemenhub Menjelang Tutup Buku 2025?
-
Cek Langsung Harimau Viral Kurus di Ragunan, Pramono: Itu Video Waktu Covid, Sekarang Sangat Sehat
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Survei RPI: Publik Setuju Polri Tetapkan Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas