Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) menemui Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Jakarta. Menanggap hal tersebut, Pengamat Sosial Politik dari Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA), Herry Mendrofa menyebut pertemuan tersebut tidak terlepas dari urusan politik menuju 2024.
"Pertemuan ini berlangsung pasca adanya deklarasi Golkar, PAN dan PPP sebagai koalisi sehingga bisa dipersepsikan ini bagian dari manuver politik," ujar Herry kepada Suara.com, Selasa (17/5/2022).
Apalagi menurut Herry, Airlangga dan Emil memiliki ambisi mencalonkan diri pada kontestasi Pilpres 2024.
"Kan sama, Airlangga dan RK ini punya niat maju ke Pilpres 2024," kata dia.
Selain itu, Herry menganggap pertemuan Airlangga dan Emil juga dapat dijadikan sebagai strategi pembentukan opini di publik.
"Pertemuan mereka berdua adalah upaya membentuk preferensi politik. Ibaratnya apa publik merespons positif jika keduanya maju bersama, lalu seberapa besar peluang itu tercipta. Saya kira ini yang diharapkan dari pertemuan itu," tutur Herry.
Tak hanya itu, Herry melihat bahwa pertemuan tersebut dijadikan ajang menggaet elektoral bagi Airlangga-Golkar, maupun Emil.
"Sisi lainnya soal insentif elektoral yang mana pertemuan ini bisa saja digunakan sebagai pemantik untuk meraup simpatik bahkan suara publik ke masing-masing elemen baik Airlangga dengan Golkar maupun RK sendiri," papar Herry.
Sementara itu, Emil kata Herry juga sukses memoles diri dari pertemuannya dengan Airlangga dan Golkar yang setidak-tidaknya meningkatkan nilai jualnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Ada Golongan Relawan Merepotkan: Sudah Dikasih Kesempatan tapi Tak Pernah Puas
"Justru dengan pertemuan tersebut, RK diuntungkan banyak bahwa dia hadir dengan nilai bargaining yang tinggi," ujar Herry.
Namun meskipun cukup berat, Airlangga dan Emil kata Herry masih memiliki persiapan menjelang Pilpres 2024.
"Kan masih ada waktu, branding dan marketing politik bisa jalan bersama. Saya pikir keduanya (Airlangga dan Emil) jika matang dan cocok, maka berpeluang menjadi paslon di Pilpres 2024 sebagai manifestasi koalisi yang dibangun tempo hari," katanya.
Sowan ke Ketum Parpol
Diketahui, Ridwan Kamil ternyata tidak hanya berkunjung ke rumah dinas Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Ridwan Kamil juga sempat berkunjung ke rumah dinas Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan lebih dulu di Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Hal itu diketahui dari unggahan Zulhas di akun Twitter pribadinya, @ZUL_Hasan. Zulhas mengunggah foto-foto pertemuannya dengan Kang Emil pada Minggu sore kemarin.
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Sebut Ada Golongan Relawan Merepotkan: Sudah Dikasih Kesempatan tapi Tak Pernah Puas
-
Buya Syafii Dirawat di RS karena Sesak Napas, Golkar DIY siap Lawan Isu Pemecatan Airlangga
-
Ganjar Pranowo Disebut Pengamat Bukan Siapa-siapa Tanpa Megawati dan PDI Perjuangan
-
Koalisi Golkar, PAN, PPP Diprediksi Pengamat sebagai Gerbong Politik yang Bisa Menangkan Pemilu 2024
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Jeritan Hati Anak Riza Chalid dari Penjara: Ayah Saya Difitnah, Saya Bukan Penjahat Besar
-
Setuju TNI Jaga Kilang, Bahlil Bicara Sabotase dan Potensi Ancaman
-
Sindir Ada Pihak Tak Waras Beri Informasi Sesat, Rais Syuriyah Bawa-bawa Elite NU
-
KPK Sebut Belum Terima Salinan Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Batal Bebas Besok?
-
Heboh Isu Jokowi Resmikan Bandara IMIP, PSI: Ada yang Memanipulasi Fakta
-
Arya Daru 24 Kali Check In Hotel dengan Rekan Kerja, Polisi Didesak Dalami Jejak Vara!
-
DPR Desak Kemenkes Sanksi Tegas 4 RS di Papua yang Tolak Pasien Ibu Hamil
-
Gerindra Luncurkan Layanan Informasi Partai Berbasis AI, Kemenakan Prabowo Singgung Transparansi
-
Buntut Surat Edaran, PBNU Akan Gelar Rapat Pleno Tentukan Nasib Gus Yahya
-
Geger Kematian Ibu Hamil di Papua, Pimpinan DPR Sebut Negara Lalai: No Viral No Justice