Suara.com - Tokoh kemerdekaan Timor Leste, Jose Ramos-Horta, mengisyaratkan langkah pendekatan kepada pemerintah Cina usai dilantik sebagai Presiden, Jumat (20/5). Dia menjanjikan pemulihan ekonomi sebagai agenda utama pemerintahan.
Ribuan warga Timor Leste menyambangi ibu kota Dili untuk menyaksikan upacara pelantikan Jose Ramos-Horta sebagai presiden baru, Jumat (20/5).
Dia dilantik jelang tengah malam dalam sebuah seremoni kenegaraan yang diwarnai pesta kembang api. Ramos-Horta pernah menghabiskan beberapa dekade sebagai jurubicara gerakan kemerdekaan Timor Leste selama dalam pengasingan.
Setelah berakhirnya penjajahan Indonesia, dia menjabat sebagai perdana menteri, menteri luar negeri, sebelum menjabat presiden antara 2007 hingga 2012.
Kini pria berusia 72 tahun itu kembali ke jabatan lamanya dengan misi mengakhiri perpecahan politik antara kedua partai eks-pejuang kemerdekaan, CNRT dan Fretilin, serta menyelamatkan ekonomi dari jurang kebangkrutan.
Akan mendekat ke Indonesia dan Cina Ramos-Horta mengatakan, prioritas utama program kerja pemerintahannya antara lain memperkuat hubungan luar negeri dengan Indonesia, Australia dan kawasan Asia Tenggara. Dia juga menegaskan bakal mendekati Cina demi kerjasama ekonomi.
"Adalah niat kami untuk memperluas kerjasama bilateral dengan Cina,” kata dia. "Terutama di sektor pertanian organik dan berkelanjutan, industri kecil, perdagangan, teknologi baru, energi terbarukan, komunikasi, digitalisasi, kecerdasan buatan, atau infrastruktur urban dan daerah,” imbuhnya.
Dia juga berjanji akan menyiapkan program ketahanan pangan, serta mengusulkan pembentukan dana kopi untuk melindungi petani dari fluktuasi harga di pasar dunia. Pengembangan ladang minyak Timor Leste, yang sangat bergantung dari pendapatan minyak dan gas, selama ini kesulitan merangsang pertumbuhan industri padat karya di dalam negeri dan mengurangi angka kemiskinan yang tinggi.
Meski mencalonkan diri di jalur independen, Ramos-Horta mendapat dukungan Kongres Nasional untuk Rekonstruksi Timor Leste (CNRT), yang dipimpin bekas pejuang kemerdekaan dan presiden, Xanana Gusmao. Gusmao punya rekam jejak mendukung pengembangan proyek minyak Tasi Mane, dengan Cina sebagai calon pengembang utama.
Baca Juga: Presiden Baru Timor Leste Ramos-Horta Janji Jalin Ikatan Lebih Erat dengan China
Sementara itu, Presiden Cina, Xi Jinping, dikabarkan sudah menghubungi Ramos-Horta untuk menyampaikan ucapan selamat dan menawarkan kerjasama.
Seperti dilaporkan media pemerintah CGTN, Xi menegaskan siap bekerjasama demi "kepentingan kedua negara.”
Menurut Xi, Timor Leste bisa "bersatu padu” dengan Cina untuk memperdalam relasi yang sudah ada. Sebaliknya, Ramos-Horta juga berterimakasih atas bantuan Beijing terhadap pembangunan ekonomi di Timor Leste.
Di sisi lain, dia juga mengatakan, bakal melanjutkan hubungan istimewa dengan Amerika Serikat, serta mempercepat proses penerimaan keanggotaan ASEAN. zn/As (rtr,afp)
Berita Terkait
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Eks Karyawan Ashanty Resmi Ditahan Sebagai Tersangka Penggelapan dan Pemalsuan Data
-
Diperkuat 4 Pemain Diaspora, Ini Skuad Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2025
-
Sama-Sama dari Asia Timur, Pemecatan Masatada Ishii dan STY Ternyata Identik dalam 2 Hal Ini!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar
-
Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
-
Menjelang HLN ke-80, Warga Aek Horsik Tapanuli Tengah Akhirnya Nikmati Listrik Mandiri
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama