Suara.com - Penyakit ain masih menjadi pembahasan yang menarik di kalangan masyarakat. Banyak yang penasaran dengan pengertian dan penyebab penyakit ain. Karena penyakit ini dapat menyerang siapa saja secara tiba-tiba.
Dalam ajaran agama Islam, penyakit ain sudah tidak asing lagi. Karena sudah dijelaskan dalam sebuah hadist yang artinya: "Ain itu nyata (Haq), kalau saja ada sesuatu yang mendahului takdir, niscaya ‘ain akan mendahuluinya” (HR Muslim).
Dari situlah para ulama menyimpulkan bahwa ain adalah penyakit non medis yang timbul karena pandangan kagum atau takjub disertai dengan rasa iri dengki dari seseorang yang sebenarnya memiliki tabiat buruk dan mengakibatkan adanya bahaya pada orang yang dilihatnya. Tidak hanya menimbulkan masalah untuk orang lain, ain juga dapat membuat diri sendiri celaka. Apa penyebab penyakit ain?
Ain juga diartikan sebagai pandangan terhadap sesuatu dalam keadaan lali dengan rasa kagum terhadap yang dilihatnya atau rasa dengki tanpa berdzikir kepada Allah.
Penyebab Penyakit Ain
Dari penjelasan di atas, menurut pandangan Islam penyakit ain dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu:
1. Pandangan dari orang yang sebenarnya memiliki tabiat buruk yang dalam hatinya terdapat rasa hasud, dengki, dan ingin mencelakai terhadap orang yang dipandangnya.
2. Pandangan kekaguman atau ketakjuban dari orang yang tidak sedang sehingga timbul rasa dengki, tetapi kekaguman tersebut tidak disertai dengan berdzikir pada Allah SWT.
Selain itu, penyakit ain juga dijelaskan dalam Al-Quran surah Al-Qalam ayat 51 yang artinya: “Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengarkan Al-Qur’an dan mereka berkata: ‘Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila’."
Baca Juga: Bacaan Doa Agar Anak Terhindar dari Penyakit Ain, Begini Anjuran Rasulullah SAW
Efek dari pandangan ain ini dapat bermacam-macam, ada yang bisa membuat orang yang dipandang celaka, sakit, atau bahkan bisa sampai menyebabkan kematian. Sehingga penyakit ini digolongkan sebagai penyakit yang tidak dapat dideteksi medis dan berbahaya karena pada dasarnya semua orang memiliki kekuatan tertentu dalam pandangannya.
Sadar atau tidak, dalam menjalani kehidupan di dunia ini tak semua orang akan menyukai kita. Rasa tidak senang itulah yang kemudian menimbulkan ain. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia. Untuk mencegah penyakit ain Anda bisa membaca doa seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW berikut ini.
“U'iidzuka bikalimaatillaahit-taammah, min kulli syaithoonin wa haammah, wa min kulli 'ainin laammah”
Artinya: "Aku memohon perlindunganmu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari segala gangguan setan, binatang penggangu, dan dari pandangan mata yang buruk"
Saat Anda ingin memuji orang lain, ucapkanlah 'Subhanallah' untuk menghindari adanya penyakit hati di dalam diri. Agar tidak mencelakakan orang lain dan diri sendiri.
Demikian tadi penyebab penyakit ain, tetap berhati-hati dalam setiap tingkah laku kita. Karena bahaya datang dari mana saja, termasuk dari dalam diri kita sendiri.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Bacaan Doa Agar Anak Terhindar dari Penyakit Ain, Begini Anjuran Rasulullah SAW
-
Apa Itu Penyakit Ain? Berikut Arti Penyakit yang Diperingatkan oleh Tasyi Athasyia kepada Aurel Hermansyah
-
Tasyi Athasyia Peringati Aurel Hermansyah Soal Penyakit Ain, Begini Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
-
Baby Ameena Sering Garuk-garuk Wajah sampai Luka, Atta Halilintar dan Aurel Diingatkan Soal Sisa ASI hingga Bahaya Ain
-
Ria Ricis Sengaja Merahasiakan Kehamilannya karena Penyakit Ain, Benarkah Ada?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum