Suara.com - Satu keluarga pelaku yang membuang bayi diusir dari tempat tinggal mereka di rumah susun (rusun) Jatinegara. Kejadian itu mendapatkan tanggapan dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Riza Patria meminta Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rusun agar bertindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Menurutnya, pengusiran satu keluarga dari rusun itu kurang tepat.
Riza mengingatkan perkara kasus pembuangan anak itu dilakukan oleh satu pelaku, bukan seluruh keluarganya. Karena itu, ia meminta agar UPT Rusun mengedepankan unsur kemanusiaan. Terlebih pelaku juga sudah dihukum.
"Ya, memang ada aturan. Ketentuan keluarga di situ, harus keluar dari situ. Namun demikian, ini karena unsur kemanusiaan, kita mencari solusi yang terbaik," kata Riza saat diwawancarai, Senin (4/7/2022).
"Karena yang bersalah, anak itu kan sudah dihukum. Jadi jangan menghukum semua, satu keluarga, atas kesalahan satu orang," lanjutnya.
Lebih lanjut, Riza berjanji pihaknya akan mencarikan solusi terbaik yang tidak merugikan pihak mana pun. Solusi tersebut juga dipastikan sejalan dengan unsur-unsur kemanusiaan.
Sebagai informasi, kasus pembuangan bayi dilakukan oleh salah satu penghuni Rusun Jatinegara pada Juni lalu. Bayi itu dibuang oleh ibunya sendiri di bantaran sungai.
Kejadian itu memicu reaksi dari penghuni rusun sekitar, sehingga akhirnya keluarga pelaku yang tinggal di sana diusir. Walau begitu, pelaku dari kasus pembuangan bayi sudah ditangkap dan diproses oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Buntut Dugaan Penyelewengan Dana, Kerja Sama ACT dengan Pemprov DKI akan Dievaluasi
Berita Terkait
-
Buntut Dugaan Penyelewengan Dana, Kerja Sama ACT dengan Pemprov DKI akan Dievaluasi
-
Diduga Gelapkan Dana Umat, Pemprov DKI Berencana Evaluasi Kerja Sama Dengan ACT
-
Ramai Nongkrong di Stasiun BNI City, Wagub DKI Puji Bocah Citayam-Bojonggede: Mereka Mungkin Cari Hiburan
-
Khawatir Korban Kena Bully, Keluarga Pembuang Bayi Diminta Segera Kosongkan Unit Rusun Jatinegara Barat
-
Wagub DKI Jakarta: BOR RS Rujukan Covid-19 Meningkat Jadi 14 Persen
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi