Suara.com - Pusat Studi Islam Universitas Nasional ingatkan peningkatan suhu global bisa tingkatkan risiko jamaah haji. Sebab Arab Saudi akan semakin panas.
Risiko itu akan dialami jamaah haji yang terkena paparan panas sinar matahari.
Dalam laporan berjudul "Dampak Kebijakan Iklim bagi Ibadah haji", ancaman meningkatnya suhu global dan cuaca ekstrem akan sangat berbahaya bagi jamaah di Tanah Suci sehingga diperlukan langkah bersama untuk menurunkan emisi.
Laporan itu mengungkapkan, apabila suhu tinggi dikombinasikan dengan kelembapan bisa berbahaya. Ketika udara sangat lembab, laju evaporasi (penguapan) keringat terhambat karena udara sudah penuh dengan uap air.
Pada kondisi seperti itu, manusia rentan terkena sengatan panas karena tubuh menjadi kesulitan berkeringat.
"Panas ekstrem yang disebabkan oleh perubahan iklim akan membuat ibadah haji lebih sulit dan lebih berbahaya bagi komunitas Islam," ujar Ketua Pusat Studi Islam (PPI) UNAS Fachruddin M. Mangunjaya.
Orang tua merupakan kelompok paling rentan terhadap serangan panas.
Namun, ketika panas dan kelembapan cukup tinggi, orang muda yang sehat pun berisiko.
"Laporan ini memberikan gambaran penting bagi umat Islam untuk peduli dan bertindak terhadap perubahan iklim," kata Fachruddin.
Baca Juga: Cerita Jamaah Haji ke Arafah, Muzdhalifah dan Mina, Bawa Perbekalan Kurma Hingga Roti
Berdasarkan data saat ini, kata Fachruddin, suhu rata-rata global telah meningkat 1,2 derajat celcius karena aktivitas manusia, terutama dari pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik pertanian yang tidak berkelanjutan.
Maka dari itu, penurunan emisi global yang lebih cepat sangat penting untuk menyelamatkan umat Muslim dalam melaksanakan ibadah haji.
Laporan ini mengkaji konsekuensi emisi karbon dari negara-negara tersebut karena mereka berkepentingan terkait ibadah haji.
"Tanpa tindakan bersama seluruh negara di dunia, termasuk negara mayoritas Muslim, maka kita akan menuju kegagalan besar dalam melindungi umat Muslim dunia untuk menjalankan rukun islam ke-5 yaitu ibadah haji," kata Fahruddin.
Mengingat suhu panas ekstrem pada pelaksanaan haji tahun ini, pemerintah tak henti-hentinya mengingatkan jamaah untuk selalu minum dan jangan menunggu haus, serta membatasi aktivitas di luar ruangan.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Budi Sylvana mengatakan dehidrasi dan heat stroke menjadi ancaman jamaah, bahkan dapat menyebabkan kematian.
Berita Terkait
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Kuota Haji 2026 Diumumkan, Ini Jatah untuk Haji Reguler dan Haji Khusus
-
Ramai Info Loker Petugas Haji di Medsos, Kemenhaj: Itu Hoaks!
-
Borok Dana Haji Terkuak: Potensi Kebocoran Rp 5 Triliun Per Tahun Disisir, Kejagung Digandeng
-
Kuota Haji Tambahan di Kemenag Diklaim Sesuai UU, Begini Kata Pakar!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
DPR Usul Diksi Gratis Pada MBG Dihapus, BGN: Pemilik Patennya Presiden
-
Tegaskan PPP Tak Terbelah, Mahkamah Partai: Cuma Ada Satu Ketum Sah, Agus Suparmanto!
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB
-
Drama Penyelamatan Santri Ponpes Al Khoziny, Tim Rescue Surabaya Bertaruh Maut di Bawah Reruntuhan
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Penghitungan Belum Rampung, KPK Sebut Kerugian Negara Gegara Kasus Haji Lebih dari Rp1 Triliun
-
Inspeksi Prabowo di Teluk Jakarta, TNI AL Unjuk Kekuatan Maritim Sambut HUT ke-80
-
Sempat Dilalap Api, Profil Kilang Minyak Dumai: Pemasok 16% Energi Nasional Berjuluk 'Putri Tujuh'