Suara.com - Masyarakat diminta berhati-hati dengan potensi gelombang laut setinggi 3,5 meter di NTT pada 10-11 Juli 2022. Peringatan itu disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Gelombang laut setinggi 3,5 meter berpeluang melanda tiga titik di perairan Nusa Tenggara Timur.
"Waspadai gelombang laut dengan ketinggian berkisar 2,5-3,5 meter berpeluang terjadi di Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan Sumba-Sabu," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang BMKG Syaeful Hadi dalam keterangan yang diterima di Kupang, Minggu.
Syaeful Hadi mengatakan potensi gelombang dengan ketinggian hingga 3,5 meter perlu diwaspadai karena berisiko tinggi terhadap pelayaran kapal feri.
Pihak operator kapal, kata dia, perlu mencermati kondisi yang ada sehingga bisa menyiapkan kegiatan pelayaran yang aman dan lancar.
Lebih lanjut ia menyebutkan terdapat sejumlah titik perairan lain juga berpeluang dilanda gelombang dengan ketinggian berkisar 1,25-2,5 meter yaitu Selat Sumba bagian timur, Laut Sawu bagian utara, perairan Kupang-Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote.
Potensi gelombang ini juga perlu diwaspadai karena berisiko tinggi terhadap pelayaran kapal tongkang maupun perahu nelayan.
Ia menambahkan sementara itu kondisi sinoptik menunjukkan pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.
Syaeful Hadi mengimbau operator kapal dan nelayan agar terus mengikuti perkembangan cuaca di wilayah perairan NTT yang dirilis BMKG sebagai referensi untuk mendukung aktivitas pelayaran. (Antara)
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kaltim 10 Juli 2022, Hujan Lebat Diperkirakan Terjadi di Beberapa Wilayah
Berita Terkait
-
Dua Bibit Siklon Dekati Indonesia, Cek Daftar Daerah Berpotensi Terdampak
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Noel Siap Jalani Sidang Kasus K3, Penampilan Peci dan Sorban Jadi Sorotan
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
-
KPK Tangkap Jaksa di Banten, Sinyal Keras Perang Korupsi Antar Aparat?
-
DPR Minta Penanganan Luar Biasa untuk Bencana Aceh, Bendera Putih Jadi Alarm Keras
-
Ayah Korban Diperiksa, Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Rumah Mewah Cilegon Masih Gelap?
-
Gubernur Bobby Nasution Jamin Stok Pangan Aman Jelang Nataru
-
KPK Konfirmasi: Ada Jaksa yang Ditangkap Saat OTT di Wilayah Tangerang
-
Pramono Anung Tantang Gen Z Jakarta Atasi Macet dan Sampah, Hadiahnya Jalan-Jalan ke New York