Suara.com - Usai pengumuman Seleksi Masuk Perguruan Tinggi 2022, para peserta yang lolos di Universitas Brawijaya harus melanjutkan ke tahapan daftar ulang dan bayar biaya pendidikan. Berapa biaya kuliah Universitas Brawijaya?
Sebagai salah satu PTN terbaik di Tanah Air, UB sebutan untuk Universitas Brawijaya ini selalu jadi incaran para calon mahasiswa dari berbagai daerah.
Sama seperti sejumlah Universitas lainnya, UB juga membuka jalur SNMPTN, SBMPTN, dan SM (seleksi mandiri).
Berdasarkan data LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi), total pendaftar SNMPTN 2021 UB sekitar 41.716 pendaftar, atau terbanyak ke-2 dalam skala nasional.
Diketahui, Universitas Brawijaya mempunyai 4 fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian, Fakultas Administrasi Niaga, serta Fakultas Hukum & Pengetahuan Masyarakat.
Untuk akreditasinya, Universitas Brawijaya ini terakreditasi A yang diberikan BAN PT & LAMPTKES. Bukan hanya universitasnya, beberapa fakultas di UB juga telah mendapat akreditas yang diberikan dari berbagai badan akreditasi.
Lantas, berapa biaya kuliah Universitas Brawijaya? Biaya kuliah di UB ini terbagi menjadi beberapa kelompok yang disesuaikan dengan jurusan masing-masing fakulras. Melansir dari berbagai sumber, adapun biaya kuliahnya yakni sebagai berikut.
Biaya Kuliah Universitas Brawijaya
1. FH - Ilmu Hukum
• Kelompok 1: Rp500.000
• Kelompok 2: Rp1.000.000
• Kelompok 3: Rp2.850.000
• Kelompok 4: Rp3.700.000
• Kelompok 5: Rp5.000.000
• Kelompok 6: Rp6.100.000
Berita Terkait
-
Berapa Biaya Kuliah Undip Jalur Mandiri 2022? Ini Rincian Biayanya
-
Berapa Biaya Kuliah UI Jalur Mandiri 2022? Cek Rinciannya di Sini!
-
Cara Cek Pengumuman UM Undip 2022 yang Wajib Diperhatikan
-
Viral Foto Kwitansi Biaya Persalinan Tahun 1988, Warganet Langsung Heboh: Kamar Bersalin Seharga Semangkuk Soto
-
Ada Tawaran ke MU atau Tetap Bertahan di Barcelona, Frenkie de Jong Bingung
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu
-
Siapa Sosok di Balik Subhan Palal Penggugat Ijazah Gibran yang Minta Ganti Rugi Rp125 Triliun?
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia